Melihat budaya Asia yang dikenal memiliki kedalaman spiritual yang kaya dan hubungan keluarga yang sangat erat. Di banyak negara Asia, nilai-nilai ini membentuk kebiasaan masyarakat hingga memberikan arah hidup dan menjadi sumber ketenangan serta kekuatan dalam menghadapi tantangan kehidupan. Dua aspek penting dalam budaya Asia, khususnya di Indonesia ini hampir selalu ditekankan adalah hubungan dengan Tuhan dan keluarga.

Seperti halnya yang dikatakan oleh Yozua Makes, pendiri dan CEO Plataran, bahwa pandangan hidupnya sangat dihargai oleh banyak orang, terutama terkait dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu ungkapan yang sering ia tekankan adalah pentingnya hubungan dengan Tuhan dan keluarga dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

“Karena kita orang Indonesia, orang asia, adalah selalu kembali ke keluarga. Pilihannya duakan, kembali ke Tuhan dan kembali ke keluarga. As simple as that, apapun agama kita pasti kembali ke Tuhan,” ujar Yozua dalam video yang dikutip Olenka pada Jumat (13/12/2024).

Baca Juga: Pandangan Armand Hartono soal Orang Hobi Flexing Kekayaan

Masyarakat Indonesia memiliki kecenderungan yang kuat untuk selalu kembali kepada Tuhan dan keluarga, terutama di tengah tantangan atau kesulitan hidup. Menurutnya, hal ini mencerminkan nilai spiritual dan sosial yang mendalam dalam budaya Indonesia

Pentingnya Tuhan dan keluarga dalam kehidupan sehari-hari menurut Yozua Makes bukan hanya sekadar sebuah konsep agama atau tradisi, melainkan landasan yang memberikan arah dan makna hidup, serta membangun hubungan sosial yang lebih baik. 

“Ya, kalau udah cinta Tuhan, cinta keluarga pasti, mestinya hidupnya bener, mestinya ya. Teorinya gitu ya, dan keluarga untukku segalanya,” lanjutnya.

Baca Juga: Pandangan Prof. Hikmahanto soal Pembentukan Super Holding BUMN

Yozua percaya bahwa Tuhan dan keluarga adalah dua pilar utama yang memberi kekuatan dan ketenangan hati. Kembali kepada Tuhan, bagi banyak orang Indonesia hal ini adalah cara untuk menemukan kedamaian, mencari jawaban, dan mendapatkan petunjuk dalam hidup. Sedangkan keluarga, yang selalu menjadi tempat berbagi kebahagiaan maupun kesedihan, adalah tempat yang tak ternilai untuk saling mendukung dan menjaga ikatan emosional.