Putri Marino juga tampil dalam film Tebusan Dosa yang dirilis pada 2024. Ia berperan sebagai Tirta, seorang karakter yang harus menghadapi masa lalu kelam dan melakukan perjalanan emosional yang mendalam. 

Pada tahun 2025, Putri Marino memerankan karakter Wyn dalam film Sampai Jumpa, Selamat Tinggal. Film ini menjadi bagian dari perjalanan kariernya yang terus berkembang, di mana ia menghidupkan peran dengan penuh keseriusan dan penghayatan.

Penghargaan 

Putri Marino telah meraih berbagai penghargaan dalam karier aktingnya yang terus berkembang. Pada tahun 2017, ia berhasil memenangkan penghargaan Pemeran Utama Wanita Terbaik di Festival Film Indonesia berkat perannya sebagai Lala Anindhita dalam film Posesif. 

Film yang sama juga membawanya meraih penghargaan Aktris Pendatang Baru Terpilih di ajang Piala Maya pada tahun yang sama. Pada 2018, Putri kembali meraih penghargaan Pendatang Baru Terbaik di Indonedia Movie Actors Awards untuk peran yang sama dalam Posesif. 

Perjalanan penghargaan Putri tidak berhenti di situ, di tahun 2021 ia berhasil memenangkan Aktris Pendukung Pilihan di Festival Film Tempo melalui perannya di Losmen Bu Broto. 

Di tahun 2022, Putri kembali meraih sejumlah penghargaan penting, termasuk Aktris Pendukung Terpilih di Piala Maya, Pemeran Pendukung Wanita Terbaik di Festival Film Indonesia, dan Pemeran Pendukung Wanita Terbaik di Indonesia Movie Actors Award. 

Di tahun yang sama, ia juga memenangkan penghargaan Pemeran Wanita Utama Terpuji Film Bioskop di Festival Film Bandung berkat perannya di One Night Stand, serta Pemeran Utama Wanita Terpuji dalam serial web Layangan Putus. 

Pencapaian terbaru Putri datang pada tahun 2024, saat ia dianugerahi Aktris Utama Terbaik - Genre Film Laga di Festival Film Wartawan Indonesia berkat penampilannya yang memukau dalam film The Big 4. 

Keberhasilan ini menunjukkan bahwa Putri Marino tidak hanya dihargai atas kemampuan aktingnya yang luar biasa, tetapi juga kemampuan untuk bertransformasi dalamb erbagai peran dan genre film.