Investor senior Indonesia, Lo Kheng Hong, mengungkapkan mindset positif dalam menghadapi keadaan pasar saham yang bergejolak dan tak menentu. Seperti yang diketahui nilai saham selalu berubah-ubah, nilainya bisa naik dan bisa turun dengan waktu yang tak menentu.

Ketika para investor khawatir dengan nilai saham, rupanya keadaan ini justru dimanfaatkan oleh Lo Kheng Hong dalam melihat peluang investasi. Ketika saham turun, Lo Kheng Hong menyebut, dapat membeli saham perusahaan-perusahaan bagus dengan harga yang lebih murah. 

Baca Juga: Perjalanan Lo Kheng Hong, dari Ikut-ikutan hingga Menjadi Investor Saham Berpengalaman

“Jadi saya ketika saham turun itu adalah peluang buat saya untuk membeli saham-saham perusahan bagus di perusahaan bagus di harga murah,” ujar Lo Kheng Hong dalam sebuah video yang dikutip Olenka pada Rabu (23/10/2014).

Menurut Lo Kheng Hong, turunnya nilai saham merupakan sebuah peluang emas baginya untuk membeli saham perusahaan-perusahaan bagus. Ketika nilai saham naik, ia tetap membeli saham lagi.

Lo Kheng Hong juga memberikan tips kepada para investor saham, yaitu agar para investor harus tahu terlebih dahulu apa yang akan mereka beli agar tidak khawatir. Ketika membeli saham, para investor harus tau, pengendali direksi, dan komisaris adalah orang yang jujur.

“Kalau kita tahu apa yang kita beli, jadi kita tidak khawatir. Tentu ketika kita membeli saham kita harus tahu, si pengendali, direksi, dan komisarisnya itu adalah orang yang jujur dan berintegritas,” lanjutnya.

Jika para investor sudah mengetahui pengendali, direksi, serta komisaris di suatu perusahaan sering mengambil uang perusahaan, maka akan timbul perasaan tidak yakin untuk berinvestasi di perusahaan tersebut. 

Lo Khen Hong menambahkan, agar para investor melihat produk dari perusahaan tempat mereka akan berinvestasi. Ia menambahkan kalau perusahaan yang bersaing dengan China umumnya adalah bisnis yang kurang baik.

“Supaya kita tidak terombang-ambing, kita juga harus melihat bisnis dari perusahaan tersebut, apakah baik atau tidak baik. Biasanya, kalau bisnis yang kurang baik itu produknya bersaing dengan China,” ungkapnya.

Akan tetapi, Lo Khen Hong mengatakan bahwa jika produk perusahaan tersebut dibeli oleh China, maka itu adalah perusahaan yang bagus. 

“Tapi kalau produknya justru dibeli oleh China, nah itu bagus, bisnisnya pasti bagus,” ujarnya.

Lo Khen Hong berpesan pada investor untuk tetap tenang jika membeli saham perusahaan yang valuasinya murah meskipun pasar saham bergejolak.

“Kita juga tahu, perusahaan itu kalau bertumbuh, kalau valuasi murah, kalau kita beli yang valuasinya murah, meskipun pasarnya bergejolak, ya kita tenang aja toh saha kita saham yang bagus dan murah,” tambahnya.