Rudi Salim merupakan salah satu pengusaha muda Tanah Air yang sudah merengkuh kesuksesan besar, pria kelahiran Jakarta 23 April 1987 itu kini telah dikenal seantero Indonesia, setelah mendirikan Prestige Motorcars, sebuah perusahaan importir mobil mewah.

Usaha yang ia geluti membuatnya kerap dijuluki ‘Juragan Supercar’ julukan itu tak berlebihan, bungsu dari tiga bersaudara itu kerap mendatangkan mobil-mobil untuk kalangan masyarakat kelas atas seperti Lamborghini, Ferrari, Porsche, McLaren, serta mobil listrik Tesla.

Dipaksa Menjadi Dokter

Latar belakang Rudi terbilang cukup mentereng dari segi pendidikan dan ekonomi, kedua orang tuanya berprofesi sebagai dokter begitu juga dua saudaranya. 

Berangkat dari keluarga dokter, Rudy tentu saja diharapkan melakukan hal yang sama, menjadi pengusaha adalah profesi yang tak pernah terbayangkan di benak kedua orang tuanya. 

Itu sebabnya Rudy akhirnya dijebloskan ke jurusan Kedokteran di sebuah universitas swasta di Jakarta. Menjadi dokter bukanlah keinginan Rudy, hal ini yang membuatnya memutuskan meninggalkan studi kedokteran setelah setahun kuliah. Ia cabut dari kampus pada semester kedua.

Baca Juga: Rudy Salim Beberkan Tiga Kunci Sukses untuk Entrepreneur Muda di Tengah Krisis

Upaya Rudy melarikan diri dari fakultas kedokteran rupanya tak berjalan mulus, kedua orang tua menentangnya dan memintanya kembali ke kampus,singkatnya Rudy akhirnya setuju setelah diberi sebuah mobil mewah Mercedes, ia pun kembali ke fakultas kedokteran di kampus yang berbeda. 

Namun harapan orang tuanya kembali kandas, lagi-lagi Rudy gagal, kali ini ia yang ditendang dari fakultas kedokteran lantaran nilainya jeblok. Rudy memang tak punya bakat di bidang kesehatan, ia lebih tertarik pada dunia otomotif. 

Merintis Bisnis Pertama

Gagal di kampus namun Rudy jelas ogah menjadi pengangguran yang selalu bergantung pada orang tua, ia kemudian merintis usaha sendiri.

Perusahaan Microfinance bernama Excel Trade Indonesia dan dunia game online adalah usaha pertama yang ia dirikan. 

Menjalankan dua bisnis sekaligus apalagi sebagai pengusaha pemula bukan sebuah pekerjaan gampang. Seiring berjalannya waktu, Rudy memilih berfokus pada Excel Trade Indonesia dan menutup bisnis game online yang dianggapnya tak mengalami perkembangan dan kurang menjanjikan. 

Setelah putus kuliah Rudi Salim kemudian mencoba peruntungannya dalam dunia bisnis. Dia kemudian mencoba berbisnis di dunia game online serta microfinance yakni jasa alat pembayaran. Nama perusahaannya yaitu Excel Trade Indonesia.

Memilih fokus di Excel Trade Indonesia adalah keputusan yang tepat, lambat laun perusahaannya tumbuh pesat kendati dalam perjalannya Rudy menemukan banyak rintangan, salah satunya kerap menjadi korban penipuan dari usaha kredit online yang ia bangun tersebut.

Peristiwa-peristiwa tak mengenakan itu bukan penghalang, bagi Rudy itu adalah pembelajaran yang sangat berharga yang bakal ia bawa sebagai bekal perjalanan. 

Baca Juga: Mengenal Sosok Haji Syamsalis, Owner Sabana Fried Chicken

Lambat laun perusahaan Rudy Salim kemudian tumbuh dan berkembang seiring dengan perkembangan teknologi yang kian cepat. Setelah sukses ia kemudian Mendirikan perusahaan lain hingga berjumlah 10 perusahaan.

Mendirikan Prestige Motorcars

Salah satu dari 10 perusahaan yang didirikan Rudy, Prestige motorcars adalah yang paling membetot perhatian publik. 

Perusahaan yang didirikan pada 2013 itu mampu melambungkan nama Rudy setelah ia sukses mendatangkan sejumlah mobil mewah ke Indonesia. Dalam sekejap Rudy telah dijuluki ‘juragan supercar’  Rudy bahkan berhasil menjual hingga  19 unit mobil mewah dalam satu bulan.