Pengusaha terkemuka sekaligus petinggi Orang Tua Group, Hamid Djojonegoro, menyampaikan pesan mendalam kepada generasi muda tentang pentingnya menjaga kerendahan hati dan belas kasih dalam meraih kesuksesan.

Menurutnya, puncak karier atau keberhasilan finansial tidak akan bermakna tanpa karakter dan nilai-nilai moral yang kuat.

Hamid menekankan bahwa seorang pemimpin sejati bukan hanya diukur dari hasil atau prestasi bisnis, melainkan dari kemampuannya memperlakukan orang lain dengan adil dan manusiawi. 

“Kalau kamu sudah stabil, kalau kamu sudah berhasil, yang terakhir apa? Kamu punya rendah hati nggak?” ujarnya dalam sebuah kesempatan yang dikutip Olenka, Kamis (9/10/2025).

Ia menegaskan, tanpa sifat rendah hati dan keadilan, seorang pemimpin tidak akan mendapat kepercayaan dari timnya. 

“Kalau kamu nggak punya beberapa hal ini, anak buah kamu nggak percaya sama kamu,” lanjutnya.

Dalam penuturannya, Hamid berbagi pengalaman pribadinya saat bersama Pendeta Steven Tong pada sebuah acara Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) di Bandung. 

Baca Juga: Hamid Djojonegoro Beberkan Kunci Hadapi Tantangan Bisnis: No Shortcut!

Ia menceritakan momen ketika Steven Tong dengan rendah hati memilih duduk di depan mobil untuk berbincang langsung dengan sopirnya. 

“Gue mau duduk di depan. Gue mau ngobrol sama supir lo,” ujar Steven kala itu. 

Sikap sederhana tersebut menunjukkan betapa pentingnya menghargai setiap orang tanpa memandang status sosial.

Hamid mengungkapkan, dari percakapan singkat itu, muncul pelajaran berharga tentang keadilan dan tanggung jawab sosial dalam hubungan kerja. Ia menyoroti pentingnya memperhatikan hak-hak karyawan, termasuk hak pensiun.