Hamid Djojonegoro mengisahkan pengalamannya pernah satu sekolah dengan Anthony Salim. Pengusaha ternama sekaligus petinggi Orang Tua Group ini ternyata menempuh pendidikan di sekolah yang sama dengan bos Salim Group, tepatnya di Sin Hwa, yang kini lebih dikenal sebagai Xin Zhong School.
Diakui Hamid, dulu sosok Anthony Salim tidak terlalu menonjol secara akademis. Namun, ia memiliki karakter pekerja keras. Tak ayal, kepribadian tersebut membawanya kini menjadi salah satu pengusaha ternama hingga masuk dalam jajaran orang terkaya di Tanah Air.
“Dulu sekolah saya SD, SMP, SMA, yang berhasil cuma dua orang. Anthony Salim dan saya. Anda pikir Anthony Salim itu orang pinter ya? Waktu sekolah, sangat biasa. Sangat biasa,” ujarnya seperti Olenka kutip, Jumat (27/6/2025).
Baca Juga: Pesan Inspiratif Bos Orang Tua Group: Jangan Lemah Mengejar Visi dan Misi!
Anthony Salim sangat giat bekerja, bahkan memiliki jam kerjanya luar biasa panjang, yakni lebih dari 100 jam per minggu jauh di atas jam kerja normal. Di mana, kebiasaan ini menggambarkan betapa bos Salim Group itu benar-benar total dalam mengurus lini bisnisnya.
“Orang itu (Anthony Salim) kerjanya di atas 100 jam, seminggu,” tutur Hamid.
Di mata Hamid, Anthony mengelola perusahaan dengan sangat rapi dan terstruktur. Hal tersebut terbukti dari banyaknya sekretaris yang dimiliki taipan keturunan Tionghoa itu, yakni sekitar enam orang.
Setiap sekretaris tetunya bertanggung jawab untuk divisi berbeda, sesuai dengan lini bisnis yang ada di perusahaan. Hal ini menunjukkan betapa besar skala bisnis Salim Group, sekaligus betapa serius dan detailnya Anthony dalam mengelola semua operasional perusahaan.
“Sekretarisnya setengah lusin. Saya, mungkin seluruh Republik ini, orang yang punya sekretaris paling banyak, dia. Karena setiap sekretaris harus sesuai divisi di mana perusahaan itu jalan,” imbuhnya.