Olenka, Jakarta -

Ir. Budi Rahardjo, Ph.D. dikenal sebagai salah satu akademisi ternama di Institut Teknologi Bandung (ITB). Lahir di Yogyakarta pada 20 Oktober 1962, sosoknya bukan hanya dikenal sebagai dosen, tetapi juga memiliki rentetan profesi dan kiprah yang menginspirasi.

Mulai dari technopreneur, startup enthusiast, hingga penulis blog, Budi Rahardjo aktif membagikan gagasan dan pengalamannya, terutama di bidang teknologi informasi. Kecintaannya pada dunia literasi menjadikannya sosok yang produktif menulis, baik di dunia nyata maupun ranah digital.

Dengan gayanya yang khas dan sederhana, Budi Rahardjo terus memberikan kontribusi nyata bagi perkembangan teknologi informasi di Indonesia. Dedikasinya menginspirasi banyak pihak, mulai dari kalangan akademisi, praktisi, hingga generasi muda yang tertarik meniti karier di dunia teknologi.

Lantas seperti apa sosok Budi Rahardjo dan perjalanan kariernya, serta kecintaannya pada dunia literasi? Berikut ini Olenka rangkum dari pelbagai sumber sejumlah informasi terkait, Sabtu (5/7/2025).

Baca Juga: Minat Baca Orang Indonesia Menyedihkan, Akademisi ITB Dorong Karya Thomas Friedman Jadi Bacaan Wajib

Latar Pendidikan

Dalam laman LinkedIn resminya, Budi Rahardjo mencantumkan detail pendidikan yang ia tempuh hingga menyandang gelar doktor. Budi mengawali perjalanan pendidikannya di bidang teknik elektro di Institut Teknologi Bandung (ITB), tempat ia meraih gelar insinyur pada 1986. 

Semasa kuliah, ia aktif sebagai Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro, menunjukkan kepemimpinannya sejak dini.

Kehausannya akan ilmu membawanya melanjutkan studi ke luar negeri. Pada 1990, Budi Rahardjo berhasil meraih gelar Master of Science di bidang Electrical Engineering dari University of Manitoba, Kanada, dengan fokus pada bidang biomedis. 

Tak berhenti sampai di situ, ia kemudian melanjutkan program doktoral di universitas yang sama, dan pada 1996 memperoleh gelar Ph.D. di bidang Electrical & Computer Engineering. Selama studi doktoralnya, Budi turut mendalami desain VLSI (Very Large Scale Integration) dan verifikasi formal, dua bidang yang sangat penting dalam perkembangan teknologi perangkat keras.

Pendidikan dan pengalamannya itu tentunya menjadi bekal kuat bagi Budi untuk terus berkontribusi dalam memajukan teknologi informasi dan dunia akademik di Indonesia.

Perjalanan Karier

Dengan latar pendidikan yang gemilang, Budi Rahardjo juga menorehkan perjalanan karier yang panjang, berikut di antaranya:

  • UNIX Support, University of Manitoba (1988 – 1996), menangani berbagai aplikasi UNIX untuk layanan komputer kampus dan membantu pengguna dalam operasional sistem.
  • Researcher, TRLabs, Winnipeg, Kanada (1996 – 1997), melakukan riset pasca doktoral di bidang pemodelan SDL.
  • Dosen, Institut Teknologi Bandung (ITB) (1997 – sekarang), mengajar berbagai mata kuliah, termasuk keamanan informasi, digital logic, hingga rekayasa perangkat keras.
  • Founder, PT Insan Infonesia (1996 – sekarang), mendirikan software house dan outsourcing untuk klien di Indonesia dan Eropa.

  • Founder, ID-CERT (Indonesia Computer Emergency Response Team) (1999 – sekarang), turut mendirikan tim tanggap darurat untuk keamanan komputer di Indonesia.
  • Vice Head, Microelectronics Center, ITB (1999 – 2000), membantu memimpin pusat riset mikroelektronika di ITB.

Baca Juga: Mengenal Ica Wulansari, Akademisi Paramadina yang Mengabdi untuk Isu Sosial dan Lingkungan

  • Founder & CTO, PT INDO CISC (2000 – sekarang), fokus pada layanan keamanan jaringan, server, dan aplikasi untuk berbagai sektor industri.

  • Founder, Digital Entertainment (2006 – 2012), mendirikan perusahaan distribusi konten digital, termasuk penjualan musik digital secara legal di toko fisik.
  • Founder, PT Riset Kecerdasan Buatan (2017 – sekarang), membangun perusahaan riset yang fokus pada kecerdasan buatan dan machine learning.
  • Head, ITB Microelectronics Center (Pusat Mikroelektronika) (2024 – sekarang), memimpin pusat riset mikroelektronika dengan fokus pada semikonduktor, desain IC, dan VLSI.
  • Dewan Redaksi, Journal ICT Research and Applications ITB (2024 – sekarang), berperan dalam pengembangan jurnal riset di bidang teknologi informasi dan komunikasi.

Cintanya pada Dunia Literasi

Budi Rahardjo dikenal sebagai salah satu dosen ITB yang rajin menulis di blog pribadinya. Bagi Budi, menulis adalah cara untuk mendokumentasikan pemikiran sekaligus berbagi pengetahuan dengan orang lain. Aktivitas menulis ini sudah ia tekuni sejak 2002.

Hingga kini, jumlah tulisannya di blog rahard.wordpress.com telah mencapai lebih dari 4.000 tulisan. Topiknya pun beragam, mulai dari teknologi, kopi, fotografi, hingga berbagai catatan sederhana tentang kehidupan sehari-hari.

Budi seolah tak pernah kehabisan ide untuk menulis. Baginya, banyak hal di sekitar yang bisa diangkat menjadi sebuah tulisan, selama kita mau peka dan memperhatikannya.

Baca Juga: Profil Dr. Rita Ramayulis: dari Akademisi Terkemuka hingga Pelopor Nutrisi Nasional

Tak hanya menulis, Budi juga dikenal memiliki gairah besar terhadap membaca. Dalam berbagai kesempatan sebagai pembicara, ia kerap mendorong generasi muda Indonesia untuk melawan rasa malas membaca. 

Menurutnya, semangat membaca perlu terus dihidupkan agar generasi muda tidak tumbuh dalam ketidaktahuan. Bagi Budi, membaca adalah sumber segala pengetahuan dan pintu menuju wawasan yang lebih luas.