Wakil Presiden Direktur BCA, Armand Hartono, menekankan bahwa dalam berbisnis, mencapai tujuan bukanlah satu-satunya hal penting. Cara untuk mencapai tujuan itulah yang sering luput dari perhatian.
“Tujuan itu bisa macem-macem, apakah itu tujuan benar-benar dari jalan dari A ke B. Atau kalau perusahaan mencapai nilai profit berapa. Tapi yang tidak dibicarakan adalah caranya, caranya,” tutur Armand, dalam sebuah video sebagaimana dikutip Olenka, Sabtu (12/7/2025).
Armand mencontohkan, sebuah perusahaan bisa saja memaksa tim marketing untuk mengejar target penjualan secara instan. Hasilnya, penjualan memang naik, tetapi kemudian muncul masalah lain, misalnya turunnya kepercayaan pelanggan, tim merasa tertekan, hingga banyak yang memilih keluar.
“Bisa gak saya mencapai profit dari 10 menjadi 20? Tetapi dalam menjalaninya, marketing, penjualan naik. Ada masalah, tidak dipercaya, turun. Paksa, kasih insentif penjualan, naik. Timnya frustrasi, banyak yang keluar, turun. Naik, turun, naik, turun, terus akhirnya tercapai,” jelasnya.
Namun menurut alumnus California State University ini, ada cara lain yang lebih sehat dan berkelanjutan. Yaitu, dengan menyiapkan fundamental yang kuat, meskipun pada awalnya terlihat lambat. Namun, jika dasar sudah kokoh, momentum pertumbuhan akan terus menguat.
“Siapin fundamental yang benar, pelan-pelan kayaknya pelan di depan. Tapi kemudian momentum tambah baik, tambah baik, tambah baik. Mencapai target dan setelahnya momentumnya naik terus. Bisa gak? Jadi hati-hati,” tegasnya.
Lebih lanjut, pria kelahiran Semarang, 20 Mei 1975 ini pun membagikan kisah inspiratif tentang dua penjelajah kutub selatan di awal 1900-an untuk menggambarkan mindset seorang pemimpin yang efektif.
Saat itu, ia menekankan bahwa karisma dan heroisme saja tidak cukup jika tidak diimbangi dengan persiapan dan strategi yang tepat.
“Pemimpin seperti apa mindset-nya? Ini cerita benar. Ada dua tim untuk ingin mencapai kutub selatan. Di awal 19-an. Satu bernama Ernest Shackleton dari Inggris, satu Roald Amundsen dari Norwegia,” ujar Armand.
Baca Juga: Armand Hartono Tekankan Pentingnya Pemimpin Jadi Teladan untuk Tim