Sudah menjadi tugas para orang tua untuk menjaga kesehatan buah hatinya. Terutama, menjaga kesehatan pencernaan anak sebagai tumbuh kembang optimalnya. Pencernaan yang sehat dinilai sebagai fondasi utama kecerdasan seorang anak. Kok bisa ya? Simak artikel selengkapnya di bawah ini ya!
Sepanjang sistem saluran cerna menjadi tempat bagi ratusan triliun mikrobiota yang dapat mempengaruhi perkembangan otak anak. Sebab itu, kesehatan pencernaan anak tidak boleh diremehkan oleh para ibu.
“Saluran cerna anak merupakan sistem organ tubuh yang berkembang pesat pada masa awal kehidupan yang berperan penting untuk mendukung tumbuh kembang optimal dan kesehatan holistik si Kecil serta sebagai fondasi utama kecerdasan anak. Maka dari itu, masa ini merupakan adalah golden period untuk perkembangan fungsi pencernaan dan maturitas mikrobiota saluran cerna,” ujar Dokter Spesialis Anak-Konsultan Gastrohepatologi, dr. Frieda Handayani Kawanto, Sp.A(K), Subsp. G.H.
Pencernaan sering kali dikatakan sebagai “otak kedua’ anak. Hal ini disebabkan karena otak dan saluran pencernaan saling terhubung sebagai Gut-Brain Axis (GBA), dimana nutrisi menjadi asupan kinerja otak dan juga dapat mempengaruhi perilaku serta suasana hati anak.
“Namun, penting untuk dipahami bahwa, mikrobiota usus merupakan kunci dari perkembangan Gut-Brain Axis, dimana sepanjang sistem pencernaan merupakan tempat bagi lebih dari 100 triliun mikrobiota saluran cerna, dan pada golden period ini adalah jendela kritis untuk perkembangan dan kematangan mikrobiota di saluran cerna,” kata dr. Frieda.
Dalam menjaga kesehatan pencernaan anak, pemberian asupan gizi seimbang penting untuk dilakukan. Salah satu nutrisi utama untuk mengoptimalkan dan menjaga kesehatan pencernaan adalah prebiotik yang berperan sebagai makanan utama bagi mikrobiota pada saluran cerna anak.