Ide proyek itu pertama kali disampaikan Luhut kepada para delegasi World Water Forum (WWF) ke-10 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali pada pertengahan Mei 2024.
“Kami dorong Bali ini menjadi hub (pusat) untuk family office seperti di Hong Kong dan Singapura,” kata Luhut di sela acara WWF, Sabtu (18/5/2024).
Pada Juli 2024, Luhut mengklaim sudah ada beberapa konglomerat asing yang berminat mendaftar program family office untuk menginvestasikan dana di Bali. Kemudian gagasan ini kembali dilontarkan Luhut baru-baru ini. Luhut bilang, pemerintah tengah mempercepat pembentukan family office agar dapat rampung pada akhir tahun ini. Namun pembentukan family office di Bali masih menunggu keputusan dari Presiden Prabowo Subianto.