4. The Art of Happiness karya Dalai Lama dan Howard Cutler

Buku ini jadi kolaborasi unik antara kebijaksanaan timur dan psikologi barat. Dalai Lama mengajak pembaca memahami bahwa kebahagiaan sejati muncul dari transformasi batin dan pola pikir positif, meski menghadapi tantangan eksternal.

Buku ini juga memberikan wawasan berharga tentang bagaimana mencapai kebahagiaan yang berkelanjutan di tempat kerja, sehingga membantu meningkatkan produktivitas dan kepuasan dalam bekerja, dan cocok untuk siapa saja yang ingin memperbaiki pengalaman mereka di lingkungan kerja dan mencapai keseimbangan antara kebahagiaan pribadi dan profesional.

5. Eliminating Stress, Finding Inner Peace karya Brian L. Weiss

Buku ini jadi panduan ringkas yang menggabungkan teknik relaksasi dan pergeseran pola pikir.

Dilengkapi pula alat audio pendukung, buku ini menjadi teman efektif untuk melepaskan ketegangan fisik maupun emosional dan memupuk ketenangan yang mendalam.

Selain itu, buku ini juga membantu menyingkirkan hambatan yang menghalangi kedamaian serta kebahagiaan batin, sekaligus mendukung pencegahan dan penyembuhan penyakit yang berkaitan dengan stres.

6. Unwinding Anxiety karya Judson Brewer

Pendekatan berbasis ilmu saraf untuk memahami kecemasan. Brewer mengulas bagaimana kebiasaan terbentuk di otak dan menyajikan strategi mindfulness untuk meruntuhkan siklus kekhawatiran serta merespons stres dengan sadar.

Brewer juga mengungkapkan caranya dengan terlebih dahulu melakukan pemetaan pikiran dan mencari pemicu kecemasan. Selanjutnya, terdapat metode untuk melatih otak lewat metode mindfulness serta praktik lain yang telah teruji.

7. Blue Mind karya Wallace J. Nichols

Buku ini mengeksplorasi bagaimana keberadaan di atas, dekat, atau di dalam air memberikan efek menenangkan pada sistem saraf. Dengan kombinasi cerita dan fakta ilmiah, pembaca diajak memahami dampak ‘blue mind’ atau kondisi batin tenang di dekat air.

8. Full Catastrophe Living karya Jon Kabat-Zinn

Dalam buku Full Catastrophe Living, Jon Kabat-Zinn menghadirkan mindfulness sebagai seni hidup sadar penuh, membantu kita menghadapi stres, kecemasan, hingga nyeri kronis dengan lebih tangguh.

Melalui prinsip dan praktik sederhana, ia menunjukkan bagaimana pikiran, emosi, dan keyakinan memengaruhi kesehatan, sekaligus membuka jalan menuju keterhubungan yang lebih dalam, bukan hanya dengan diri sendiri, tetapi juga dengan orang lain dan lingkungan.

Baca Juga: Rekomendasi 8 Buku untuk Menajamkan Kemampuan Mengambil Keputusan