Bekerja menjadi salah satu bagian dari bertahan hidup. Sebab, penghasilan datang dari pekerjaan yang dilakukan. Bekerja memang tidak mudah. Selain menguras waktu dan tenaga, pekerjaan juga menguras pikiran. Di mana terkadang, dapat memicu stres berkepanjangan.
Merasa overburdened atau terbebani dengan pekerjaan, tampaknya pernah dialami oleh hampir semua pekerja. Mungkin banyak di antara Growthmates pernah stres karena beban pekerjaan yang tak ada habisnya.
Disebut dalam laman World Health Organization, stres yang berhubungan dengan pekerjaan biasanya disebabkan oleh organisasi kerja yang buruk (cara kita merancang pekerjaan dan sistem kerja, dan cara kita mengelolanya), oleh desain kerja yang buruk (misalnya, kurangnya kontrol atas proses kerja), manajemen yang buruk, kondisi kerja yang tidak memuaskan dan kurangnya dukungan dari rekan kerja dan supervisor.
Temuan penelitian menunjukkan, jenis pekerjaan yang paling menegangkan adalah pekerjaan yang menuntut banyak hal dan tekanan yang tidak sesuai, pekerjaan yang minim kesempatan untuk menjalankan pilihan atau kendali, dan pekerjaan yang minim dukungan dari orang lain.
Jangan sampai fase ini dibiarkan begitu saja hingga berdampak fatal pada kehidupan sehari-hari. Berikut ini cara terbaik yang dapat dilakukan untuk meredakan stres saat terbebani dengan pekerjaan.
Menukil dari laman Times of India, Selasa (16/7/2024), berikut tujuh di antaranya.
1. Ambil Napas dan Rileks
Salah satu cara tercepat untuk meredakan stres adalah melalui latihan pernapasan dalam . Dengan mengambil napas dalam-dalam dan perlahan, kamu memberi sinyal kepada tubuh untuk rileks, yang memicu respons menenangkan dalam sistem saraf.
Cukup cari tempat yang tenang, duduk atau berbaring dengan nyaman, dan fokuslah untuk menarik napas dalam-dalam melalui hidung, biarkan perut mengembang, lalu hembuskan napas perlahan melalui mulut.
Ulangi selama beberapa menit setiap kali kamu merasa kewalahan.
2. Tertawa
Konon katanya tertawa adalah obat mujarab, dan itu benar adanya jika menyangkut pengurangan stres.
Menonton film lucu, menghabiskan waktu dengan teman-teman yang membuat kamu tertawa, atau bahkan melakukan yoga tertawa dapat membantu melepaskan endorfin, zat kimia alami tubuh yang memberikan rasa senang, yang dapat menangkal efek hormon stres.
Baca Juga: Kamu Terlalu Banyak Bekerja? Ini 12 Tips untuk Mewujudkan Work-Life Balance Agar Hidup Lebih Tenang
3. Habiskan Waktu Berkualitas
Jangan remehkan kekuatan hubungan antar manusia dalam memerangi stres. Menghabiskan waktu berkualitas dengan teman dan orang terkasih dapat memberikan rasa memiliki dan dukungan, membantu menangkal efek negatif stres.
Baik itu percakapan yang menyentuh hati atau jalan-jalan yang menyenangkan, memelihara hubungan dengan orang lain. Koneksi sosial dapat menjadi penawar stres yang ampuh.
4. Self-talk
Dialog batin memainkan peran penting dalam cara kita memandang dan mengelola stres. Dengan mempraktekkan self-talk positif, kamu dapat mengubah pikiran negatif dan menumbuhkan pandangan yang lebih optimis.
Alih-alih memikirkan apa yang mungkin salah, fokuslah pada apa yang dapat kamu kendalikan dan temukan solusi untuk tantangan. Afirmasi dan latihan kasih sayang pada diri sendiri juga dapat membantu meningkatkan ketahanan dalam menghadapi stres.
5. Bantuan Teh Herbal
Teh herbal tertentu , seperti kamomil, pepermin, dan teh hijau, telah terbukti memiliki khasiat menenangkan yang dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan relaksasi.
Menambahkan teh ini ke dalam rutinitas harian dapat memberikan ritual yang menenangkan untuk melepas lelah dan stres. Cukup seduh satu kantong teh dalam air panas, teguk dengan penuh perhatian, dan rasakan ketegangan mencair.
Baca Juga: 5 Tips Sederhana Menurunkan Tingkat Stres saat Bekerja, Mau Coba?
6. Bantuan Aromaterapi
Aromaterapi adalah alat lain yang efektif untuk menghilangkan stres , dan menggunakan diffuser untuk menyebarkan aroma yang menenangkan.minyak esensial dapat menciptakan suasana yang tenang di rumah atau tempat kerja.
Aroma seperti lavender, bergamot, dan eucalyptus telah terbukti memiliki efek mengurangi stres, membantu meningkatkan relaksasi dan kejernihan pikiran.
7. Journaling
Menulis dapat menjadi cara terapeutik untuk memproses emosi dan mengurangi stres. Baik itu dengan menuliskan pikiran dan perasaan, membuat jurnal rasa syukur, atau menuliskan kekhawatiran untuk melepaskannya dari pikiran, menulis jurnal dapat memberikan rasa kejelasan dan perspektif.
Biasakan untuk meluangkan waktu beberapa menit untuk merenungkan hari dan mengekspresikan diri melalui tulisan.
Semoga bermanfaat!