3. Kurkumin
Bahan aktif utama kunyit, kurkumin, telah terbukti memiliki kualitas pertahanan seluler yang kuat yang terkait dengan aktivitas antioksidannya yang kuat. Ketika sel berhenti membelah, proses yang dikenal sebagai penuaan sel terjadi. Sel-sel yang menua terbentuk seiring bertambahnya usia, yang diperkirakan mempercepat proses penuaan dan perjalanan penyakit.
Kurkumin telah terbukti mengaktifkan protein tertentu yang membantu memperpanjang hidup dan menunda penuaan sel. Lebih jauh, penelitian pada hewan menunjukkan bahwa kurkumin mencegah kerusakan sel dan memperpanjang hidup secara signifikan.
Telah dibuktikan bahwa zat ini dapat menunda penyakit yang berkaitan dengan usia dan mengurangi gejalanya.
4. Asam lemak omega-3
Omega-3 disebut mampu meningkatkan kesehatan jantung, mengurangi peradangan, dan meningkatkan fungsi kognitif. Selain suplemen, omega-3 secara alami dapat ditemukan dalam sumber nabati seperti biji rami dan ikan berlemak seperti salmon. Namun, lemak ini juga dapat membantu Anda hidup lebih lama.
Kadar omega-3 yang lebih tinggi dapat dikaitkan dengan umur yang lebih panjang dan risiko penyakit yang berkaitan dengan usia yang lebih rendah, menurut penelitian. Lemak ini terdapat dalam kacang kenari, rami, sarden, ikan teri, tuna, rumput laut, dan tiram, selain salmon dan rami.
5. Nikotinamida dan Niasin
Vitamin yang diperlukan, niasin (vitamin B3), terdapat dalam beberapa makanan, termasuk gandum, daging, unggas, dan ikan. Selain itu, niasin dapat dibeli sebagai suplemen, baik sendiri maupun dalam kombinasi dengan mineral dan vitamin lainnya.
Niasin diubah oleh tubuh menjadi triptofan, yang juga diubah menjadi nikotinamida adenina dinukleotida (NAD). Produksi energi, komunikasi seluler, dan pelestarian ekspresi seluler—yang semuanya meningkatkan umur panjang—semuanya bergantung pada enzim NAD.
Energi seluler yang berkurang, stres oksidatif yang meningkat, kerusakan DNA, peradangan, dan masalah kognitif semuanya terkait dengan kadar NAD yang rendah.
6. Vitamin D
Vitamin D, terkadang disebut sebagai vitamin sinar matahari, adalah zat gizi mikro yang banyak dibicarakan yang sering kali kekurangan sepanjang tahun. Vitamin ini sangat penting karena mendukung kesehatan tulang dan imunologi serta membantu mengurangi peradangan di seluruh tubuh.
Namun, vitamin D juga dapat berkontribusi pada kehidupan yang lebih panjang dan lebih memuaskan. Menurut penelitian, memiliki cukup vitamin D membantu mengurangi risiko penyakit jantung, osteoporosis, dan beberapa jenis kanker, yang semuanya memiliki efek buruk pada umur panjang.
Salah satu metode terbaik untuk meningkatkan kadar vitamin D Anda adalah dengan mendapatkan paparan sinar matahari selama lima hingga tiga puluh menit setiap hari, tetapi beberapa makanan yang tinggi vitamin D juga dapat membantu.
Baca Juga: Inilah 8 Makanan Super yang Bisa Bikin Umur Panjang