Forbes belum lama ini merilis daftar perusahaan dengan pendapatan tertinggi selama 2024. Daftar yang dirilis Forbes itu terdiri dari 2000 perusahaan, dan 9 di antaranya adalah perusahaan Indonesia.

Dari sekian banyak perusahaan yang memiliki pendapatan tertinggi di dunia, kira-kira perusahaan Tanah Air mana saja yang masuk ke dalam daftar ya? Merangkum dari Forbes pada Sabtu (11/01/2025), berikut lima di antaranya:

1. BRI

Bank Rakyat Indonesia (BRI) kembali hadir dalam daftar perusahaan terkaya seluruh dunia yang disusun oleh Forbes. Bank yang dinaungi oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini berada pada peringkat ke-308 dari total 2000 daftar perusahaan terkaya di dunia. Pada tahun 2024, BRI mencatatkan:

- Penjualan sebesar USD14,9 miliar atau setara dengan Rp240 triliun (dihitung dengan kurs Rp16.057 per USD),

- Laba mencapai USD3,6 miliar atau setara dengan Rp58 triliun,

- Aset mencapai USD125,45 miliar atau setara dengan Rp2.014 triliun,

- Nilai pasar mencapai USD46,5 miliar atau setara dengan Rp746 triliun.

Baca Juga: Dirut BRI Sunarso: Mayoritas Populasi akan Bingung Hadapi Transformasi

2. Bank Mandiri

Selanjutnya, Bank Mandiri menduduki peringkat kedua perusahaan terkaya di Indonesia menurut Forbes dengan peringkat ke 373 dunia, Mandiri mencatatkan:

- Penjualan sebesar USD11,62 miliar atau setara Rp186 triliun,

- Laba senilai USD3,6 miliar atau setara Rp58 triliun,

- Aset yang tercatat sebesar USD136,49 miliar atau setara Rp2.191 triliun,

- Nilai pasar yang sebesar USD38,08 miliar atau setara Rp611 triliun.

3. BCA

Perusahaan Indonesia selanjutnya yang masuk dalam daftar perusahaan terkaya menurut Forbes masih dipegang oleh perbankan, yaitu Bank Central Asia (BCA) yang berada pada posisi 457 di dunia, berikut catatan kekayaan milik perusahaan yang dipimpin Jahja Setiadmadja tersebut:

- Penjualan sebesar USD7,5 miliar atau setara Rp120 triliun,

- Laba senilai USD3,3 miliar atau setara Rp52 triliun,

- Aset yang mencapai USD91,1 miliar atau setara Rp1.462 triliun,

- Nilai pasar sebesar USD75,3 miliar atau setara Rp1.209 triliun.

Baca Juga: Presdir BCA Beber Trik Jitu Menghindari Incaran Penjahat Pembobol ATM

4. Telkom Indonesia

Bukan lagi perbankan, BUMN selanjutnya yang menduduki daftar perusahaan terkaya di Indonesia adalah Telkom Indonesia yang bergerak di bidang jaya layanan teknologi dan informasi. Perusahaan ini berada dalam peringkat 912 menurut Forbes dan berhasil mencatat kekayaan senilai:

- Penjualan sebesar USD9,8 miliar atau setara Rp157 triliun,

- Laba senilai USD1,6 miliar atau setara Rp25 triliun,

- Aset mencapai USD18,2 miliar atau setara Rp292 triliun,

- Nilai pasar sejumlah USD18,6 miliar atau setara Rp298 triliun.

Baca Juga: Mengenal Layanan dan Produk Indibiz, Solusi Digital Inovatif dari Telkom

5. BNI

Terakhir, posisi kelima kembali disabet dari perusahaan perbankan, yakni Bank Negara Indonesia (BNI) yang masuk dalam urutan 944 secara global. BNI berhasil mencatat totalan kekayaannya senilai:

- Penjualan sebesar USD5,4 miliar atau setara Rp86 triliun,

- Laba senilai USD1,4 miliar atau setara Rp22 triliun

- Aset yang mencapai USD67,3 miliar atau setara Rp1.080 triliun,

- Nilai pasar dengan total USD12,1 miliar atau setara Rp194 triliun.

Itulah lima perusahaan yang menduduki posisi sebagai perusahaan terkaya sepanjang 2024 menurut Forbes.