Sarapan di pagi hari menjadi hal wajib yang tak boleh terlewati. Ada banyak alasan kenapa kamu tidak boleh melewatkan sarapan, Growthmates . Sarapan menjadikan metabolisme tubuh bekerja lebih awal dalam membantu kalori kalori sepanjang hari. Tubuh juga akan lebih berenergi dan terasa bugar sepanjang hari jika tidak melewatkan sarapan.

Sarapan itu memang penting, tapi perlu kamu ketahui pula ada sederet kebiasaan sarapan di pagi hari yang justru bisa memperpendek umur lho, Growthmates. Memiliki kebiasaan sarapan yang buruk hanya akan memicu munculnya penyakit kronis penyebab kematian.

Sebab itu, perlu Growthmates tahu apa saja kebiasaan sarapan yang dapat memperpendek usia. Berikut Olenka sajikan lima kebiasaan buruk saat sarapan yang tidak baik untuk kesehatan tubuh, seperti disadur dari laman Eat This Not That, Senin (29/1/2024).

1. Minum Kopi Terlalu Dini

Siapa di antara Growthmates punya kebiasaan minum secangkir kopi saat pagi hari ketika sarapan? Minum kopi terlalu dini atau di awal pagi dapat memengaruhi regulasi gula darah, lho.

Sebuah studi pada Oktober 2020 dari University of Bath menemukan, minum kopi hitam di pagi hari dapat berdampak negatif pada pengendalian glukosa (gula) darah, faktor risiko diabetes dan penyakit jantung—dua penyebab utama kematian di Amerika. Ditemukan bahwa minum kopi hitam meningkatkan respons glukosa darah saat sarapan sekitar 50%.

2. Sarapan dengan Jus

Jus menjadi salah satu minuman yang kerap masuk ke dalam menu sarapan bagi kebanyakan orang. Nah, buat Growthmates si pecinta jus buah harus lebih berhati-hati untuk meminumnya saat sarapan ya. 

Sebuah studi pada September 2019 yang diterbitkan dalam jurnal Diabetes Care menemukan, meningkatkan asupan jus buah 100% sebanyak ½ cangkir atau lebih per hari meningkatkan risiko diabetes, penyebab kematian ketujuh terbesar di AS. Sebaliknya, peneliti menyarankan untuk mengganti jus dengan buah utuh, yang mengandung lebih banyak serat dibandingkan jus.

Baca Juga: 5 Kebiasaan yang Dapat Memicu Kolesterol Tinggi, Setop Mulai dari Sekarang!

3. Sarapan dengan Bacon

Aroma bacon yang dipanggang di wajan menjadi salah satu aroma sarapan terbaik, bukan? Namun penelitian pada Februari 2020 yang diterbitkan dalam International Journal of Epidemiology menemukan, makan hanya satu potong daging asap per hari (25 gram) dari daging olahan meningkatkan risiko kanker kolorektal sebesar 20%. 

Penelitian tersebut diikuti hampir setengah juta orang dewasa di Inggris yang berusia antara 40 dan 69 tahun selama lima tahun. 

Menurut American Cancer Society, 37% pasien dengan kanker kolorektal memiliki tingkat kelangsungan hidup 5 tahun yang lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak menderita kanker.

4. Minum Jus Jeruk Bali

Kebiasaan buruk sarapan lainnya adalah minum jus jeruk bali saat dalam masa pengobatan. 

Food and Drug Administration mencatat bahwa jus jeruk bali dapat berinteraksi dengan obat-obatan. Hal ini dapat meningkatkan jumlah obat yang masuk ke aliran darah dengan obat-obatan tersebut untuk mengatasi penyakit kronis yang terkait dengan risiko lebih tinggi dari semua penyebab kematian, seperti obat penurun kolesterol (atorvastatin) dan obat penurun tekanan darah (nifedipine).

Baca Juga: Penting Banget, Ini 6 Cara Mengatasi Darah Tinggi dan Meningkatkan Kesehatan Jantung, Jangan Di-Skip Ya!

5. Melewatkan Sarapan

Sebuah penelitian pada April 2019 yang diterbitkan dalam Journal of American College of Cardiology terhadap 6.550 orang dewasa di AS menemukan, mereka yang melewatkan sarapan memiliki risiko kematian terkait kardiovaskular 87% lebih tinggi, dibandingkan dengan mereka yang sarapan.

Melewatkan sarapan hanya akan menyebabkan tingkat kematian yang lebih tinggi, seperti Kolesterol dan peningkatan tekanan darah. 

Nah, Growthmates itu dia rangkaian kebiasaan buruk saat sarapan yang dapat memperpendek umur. Lebih berhati-hati ya, semoga bermanfaat!