Dalam upaya menanamkan kesadaran masyarakat, YJI terus menggaungkan Panca Usaha Jantung SEHAT yang menekankan keseimbangan gizi, menjauhi rokok, mengelola stres, memantau tekanan darah, dan rutin berolahraga minimal 30 menit setiap hari.

Melalui langkah-langkah ini, YJI berharap masyarakat dapat menjadi agen perubahan yang menjaga kesehatan diri dan lingkungan sekitarnya.

Dan, seiring bertambahnya usia ke-44, YJI juga menatap masa depan dengan tekad untuk bertransformasi menjadi Pusat Data dan Informasi Jantung dan Pembuluh Darah Nasional.

“Kami akan memperkuat peran sebagai mitra strategis pemerintah dalam menekan prevalensi penyakit jantung melalui pendekatan berbasis data dan kolaborasi,” tegas Annisa.

Tidak hanya fokus pada upaya pencegahan, YJI juga terus berkomitmen membantu anak-anak dari keluarga pra sejahtera yang menderita Penyakit Jantung Bawaan (PJB).

“Ini adalah janji dari hati ke hati yang akan kami tepati,” tambah Annisa.

"Peringatan HUT ke-44 YJI bukan sekadar selebrasi perjalanan panjang organisasi ini, melainkan momentum untuk mengobarkan semangat baru dalam gerakan nasional hidup sehat," pungkas Annisa.

Baca Juga: YJI Dukung Program Wanita Indonesia Tanpa Tembakau