Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengambil sejumlah langkah strategis untuk menyelamatkan berbagai perusahaan BUMN dari dari dampak sunset industry atau penurunan industri atau stagnasi dalam pertumbuhan.

Salah satu BUMN  yang diselamatkan Erick adalah Pertamina. Memang perusahaan pelat merah yang satu ini belum berdampak secara signifikan, namun kondisinya bakal memburuk seiring waktu sebab ketersediaan bahan baku Bahan Bakar Minyak (BBM) bakal mengalami penurunan di masa depan, untuk itu langkah-langkah strategis meski digodok dari sekarang. 

Baca Juga: Ucapkan Selamat Via Telepon, Berikut Poin-poin Obrolan Prabowo-Donald Trump, Simak!

“Jadi Pertamina, ini yang saya sejak awal saya waktu itu jadi menteri. Saya bilang ini sunset industri, dimana yang namanya BBM akan terus berkurang,” kata Erick dalam sebuah kesempatan dilansir Olenka.id Rabu (12/11/2024). 

Erick mengatakan, langkah pertama yang dilakukan adalah merancang model bisnis yang baru, metode ini sudah terbukti manjur ketika Erick menyelamatkan Telkom. Apabila tetap pasrah pada model bisnis konvensional, maka BUMN terancam mengalami kerugian besar dan terancam bangkrut, untuk itu, model bisnis yang lebih inovatif meski mulai diterapkan dari sekarang. 

“Itulah saya bilang Pertamina harus efisiensi, harus mengubah bisnis model.

Tadi saya cerita mengenai Telkom, mengubah bisnis model. Market kita besar, kalau kita tidak mengubah bisnis model kita, kita akan kalah, tertinggal, bahkan tutup,” tegasnya. 

Salah satu perubahan bisnis model di Pertamina yang sekarang sudah mulai digarap adalah mencari sumber energi alternatif pengganti batu bara, salah satunya adalah pemanfaatan  sumber energi terbarukan seperti panas bumi. 

“Nah inilah yang saya bilang Pertamina itu harus mulai mendorong ke renewable energy. Nah Pertamina sekarang sudah konsolidasi. Punya Pertamina geothermal, jadi panas bumi. Itu renewable energy, potensi geotermal kita itu 24 gigawatt. Besar. Jadi nanti produksi daripada power plant atau listrik yang dulu berdasarkan batu bara, pelan-pelan dikurangin, digantikan energi terbarukan,” ucapnya. 

Kendati model bisnis baru ini belum sepenuhnya berjalan, namun Erick optimis langkah yang ia ambil dapat menyelamatkan pertamina dari dampak sunset industry di masa mendatang. 

Baca Juga: Menggenjot Konsep Urban Farming Lewat Pemanfaatan Dana Desa

“Nah itu yang kita ubah sekarang di Pertamina. Jadi menuju yang namanya bisnis model baru. Tetap ada bisnis BBMnya, tadi saya jelaskan. Tapi sudah berubah bukan hanya mobil, tapi untuk petrochemical. Nah Pertamina juga sekarang sedang membangun petrochemical,” pungkasnya.