Tim Ganara dari Institut Teknologi Bandung (ITB) resmi dinobatkan sebagai pemenang nasional kompetisi inovasi L’Oréal Brandstorm 2025. Mereka akan mewakili Indonesia dalam babak final internasional yang akan digelar di Paris, Prancis, melawan delegasi dari 63 negara lainnya pada Juni mendatang.
Dalam kompetisi bertema “MEN. BEAUTY & CARE. GAME ON. Through Tech Products and Beyond”, Tim Ganara memukau dewan juri dengan inovasi “L’Oréal ReviveMist", yakni sebuah solusi berbasis teknologi untuk perawatan kulit pria. Tim ini berhasil terpilih dari total 6.358 pendaftar di Indonesia.
Untuk diketahui, L’Oréal Brandstorm merupakan kompetisi inovasi tahunan yang diselenggarakan oleh L’Oréal Groupe dan telah berlangsung selama 33 tahun secara global. Di Indonesia sendiri, kompetisi ini telah diadakan sebanyak 16 kali sejak 1992. Brandstorm menjadi wadah pengembangan ide-ide inovatif di bidang kecantikan, sekaligus pelatihan kesiapan kerja bagi generasi muda.
Baca Juga: 5 Beasiswa Kuliah di Luar Negeri bagi Mahasiswa dan Lulusan S1, Cek Programnya!
“L’Oréal Brandstorm bukan hanya kompetisi, tapi juga sarana pengembangan talenta muda untuk menciptakan solusi masa depan yang inklusif dan relevan. Tahun ini kami fokus pada pasar pria yang semakin berkembang,” kata Junaid Murtaza, President Director L’Oréal Indonesia kepada Olenka, Rabu (16/04/2025).
Data global menunjukkan pasar perawatan pria mencapai valuasi USD 54 miliar pada 2023. Di Indonesia sendiri, produk seperti pembersih wajah, skincare, dan perawatan rambut pria menunjukkan peningkatan signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
Kerim Genya, General Manager L’Oréal Consumer Products Division Indonesia, menambahkan, “Hampir 40% pria Indonesia mencari solusi untuk masalah kulit seperti kulit kusam, berminyak, dan jerawat. Kami ingin menjawab kebutuhan ini lewat inovasi yang inklusif dan relevan.”
Babak final nasional yang digelar di kantor pusat L’Oréal Indonesia mempertemukan 10 tim finalis terbaik. Tim Ganara yang terdiri dari Afifah Hasna, Muhammad Nabil Razhin, dan Ayesha Farisya tampil sebagai juara utama. Mereka akan mendapatkan pelatihan intensif dari L’Oréal Indonesia sebelum melangkah ke Paris.
“Kami bersyukur atas kesempatan ini. Kemenangan ini jadi awal langkah kami untuk membawa nama Indonesia ke panggung dunia,” ujar Muhammad Nabil Razhin mewakili tim.
Chief HR Officer L’Oréal Indonesia, Victoria Aswien, juga turut menegaskan bahwa kompetisi ini adalah bentuk komitmen perusahaan dalam membangun kualitas SDM Indonesia. Mereka (tim L’Oréal Indonesia) percaya bahwa anak muda adalah aset penting.
"Brandstorm membekali mereka dengan keterampilan strategis yang dibutuhkan di dunia kerja,” jelasnya.
Selain mendorong kreativitas dan kewirausahaan, L’Oréal Brandstorm kini juga menantang peserta untuk mengusung inovasi berbasis teknologi mutakhir seperti artificial intelligence (AI), augmented reality (AR), dan sustainability tech.
“Melalui Brandstorm, kami ingin menciptakan masa depan kecantikan yang digerakkan oleh teknologi dan ide-ide besar anak muda Indonesia,” tutup Junaid Murtaza.
