Perkuat Ekosistem Sehat E-commerce dengan AI
Artificial Intelligence (AI) telah menjadi pilar utama dalam transformasi industri e-commerce. Riset Lazada dan Kantar (2024-2025) menunjukkan tingginya adopsi AI di Indonesia dengan 88% konsumen telah membuat keputusan pembelian dengan bantuan AI dan 42% penjual online telah mengintegrasikan AI ke dalam operasional bisnis mereka.
“Kami sedang beralih dari penggunaan AI sebagai alat pendukung menjadi kopilot yang mampu memahami, menganalisis, dan bertindak secara real time. Agentic commerce merupakan babak baru dalam e-commerce yang akan mengubah kompleksitas menjadi kesederhanaan. Dengan kemampuan tersebut, kami menjawab kebutuhan konsumen cerdas yang menginginkan pengalaman belanja yang lebih relevan, interaktif, dan efisien,” jelas Carlos Barrera, Chief Executive Officer Lazada Indonesia, dikutip Jumat (28/11/2025).
Baca Juga: Lazada & Enfagrow Hadirkan Jaminan Keaslian Susu di LazMall
1. AI Lazzie (Asisten Belanja Personal)
Layanan asisten belanja berbasis GenAI ini hadir untuk melayani konsumen setiap saat. AI Lazzie dapat memberikan rekomendasi produk, informasi promo, hingga akses ke voucher tersembunyi, memastikan konsumen tidak ketinggalan penawaran terbaik.
2. Pengalaman Belanja Imersif (AR & Virtual Models)
- Virtual Try-On: Teknologi Augmented Reality (AR) yang memungkinkan pengguna mencoba produk kecantikan dan fashion secara virtual dan real-time;
- Skin Test: Fitur di kanal LazBeauty yang menganalisis kondisi kulit pengguna melalui kamera untuk memberikan rekomendasi produk perawatan yang paling sesuai;
- Ulasan Cerdas (AI-Powered Smart Reviews) Fitur yang mampu menganalisis dan merangkum ribuan ulasan produk dari pembeli lain, menyajikannya dalam ringkasan singkat untuk membantu konsumen membuat keputusan pembelian dengan lebih cepat dan tepat.
Tidak hanya pada konsumen, Lazada juga berkomitmen mempermudah perjalanan adopsi AI bagi penjual melalui serangkaian fitur canggih yang terintegrasi di Lazada Seller Center.
1. Optimasi Penjualan & Strategi Bisnis
- Lazada Business Advisor: Menyediakan data dan wawasan mendalam mengenai tren pasar dan performa toko, membantu penjual merumuskan strategi bisnis yang lebih efektif;
- Lazada Sponsored Solutions: Solusi iklan berbasis AI yang mampu menargetkan audiens dengan lebih presisi untuk meningkatkan visibilitas dan konversi penjualan.
2. Efisiensi Operasional
- AI Smart Listing: Membantu penjual membuat product listing yang menarik dan dipersonalisasi secara instan, mempersingkat waktu hingga 30%;
- AI-Powered Product Description: Menghasilkan deskripsi produk yang relevan dan menonjolkan keunggulan utama secara otomatis;
- AI Selling Points: Menganalisis produk dan secara otomatis menyoroti poin-poin penjualan terbaik untuk menarik minat pembeli.
3. Layanan Pelanggan Otomatis
- Lazada IM Shop Assistant (LISA): Chatbot cerdas yang dapat merespons pertanyaan umum pelanggan secara otomatis dan cepat, memungkinkan penjual untuk lebih fokus pada strategi bisnis;
- Buku Panduan Kesiapan AI untuk Penjual Online: Lazada berkolaborasi dengan Kantar meluncurkan Online Sellers Artificial Intelligence Readiness Playbook (Buku Panduan Kesiapan AI Penjual Online). Panduan ini dirancang untuk membantu penjual di setiap tingkatan—mulai dari pemula (AI Agnostics) hingga mahir (AI Adepts)—untuk dapat mengintegrasikan fitur-fitur AI Lazada secara strategis dan memaksimalkan potensi bisnis mereka.