Anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono meminta pemerintah menyiagakan militer untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk buntut perang Israel dan Iran yang sedang bergejolak sekarang ini. 

Menurut politisi Partai Golkar itu,perang dua negara di Timur Tengah itu bisa meluas ke negara-negara lain, bahkan sejumlah pihak memprediksi perengan itu dapat memantik meletusnya perang dunia ke-III, jadi menurut dia tak ada salahnya jika militer Indonesia disiagakan. 

Baca Juga: Israel-Iran Saling Serang, Pemerintah Indonesia Desak Dewan Keamanan PBB Turun Tangan

“Konflik ini berpotensi terus meningkat dan berkepanjangan. Kita wajib waspada dan menyiapkan diri akan segala macam kemungkinan," kata Dave kepada wartawan Senin (15/4/2024).

Selain itu, Dave juga meminta Pemerintah Indonesia untuk turut serta dan aktif menyuarakan perdamaian ke dua negara. Pemerintah lanjut Dave mesti memanfaatkan semua forum internasional demi mewujudkan perdamaian ke dua negara.

“Memanfaatkan seluruh forum yang kita miliki untuk tercapai proses perdamaian tersebut," pintahnya.

Sebelumnya, Pemerintah Indonesia mendesak Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) segera mengambil sikap tegas atas meletusnya perang Israel - Iran yang sudah mulai memanas dalam satu dua hari belakangan ini.  

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri RI mendesak PBB agar mengambil langkah kongkrit demi meredam eskalasi yang terus meningkat. 

“Indonesia mendesak Dewan Keamanan PBB segera bertindak untuk menurunkan ketegangan dan terus berupaya menciptakan perdamaian di Timur Tengah,” kata Kementerian Luar Negeri RI melalui media sosial X @kemlu_RI

Baca Juga: Pihak Istana Beberkan Alasan Jokowi Tidak Lebaran ke Rumah Megawati

Baca Juga: Serahkan Kesimpulan Sengketa Pemilu, Ini yang Diminta Kubu Prabowo-Gibran ke MK

Tak hanya itu, Pemerintah Indonesia juga mendesak Dewan Keamanan PBB menghentikan  pendudukan ilegal terhadap Palestina dan berbagai pelanggaran hukum internasional oleh Israel. Selain itu Pemerintah RI juga meminta semua pihak untuk menahan diri supaya konflik ini tidak melebar. 

“Indonesia sangat prihatin atas eskalasi situasi keamanan di Timur Tengah dan menyerukan semua pihak untuk menahan diri,” demikian pernyataan sikap Kemenlu RI.