PT Asuransi Umum Bumida 1967 atau lebih sering disebut Bumida merupakan perusahaan asuransi yang didirikan oleh Drs. H.I.K. Suprakto dan Mohammad S. Hasyim, MA, sesuai dengan akta No. 7 tanggal 8 Desember 1967 yang diumumkan dalam tambahan Berita Negara Republik Indonesia No. 15 tanggal 20 Februari 1970. Bumida merupakan bagian dari AJB Bumiputera 1912.

Dengan visi menjadi perusahaan asuransi umum yang memberikan nilai lebih bagi stakeholder, Bumida menawarkan 2 jenis produk asuransi, yakni Paket Koe dan Non Paket Koe. Paket Koe terdiri dari MobilKoe, MotorKoe, SiswaKoe, KaryawanKoe, RumahKoe Idaman Asri, SehatKoe, SiagaKoe, MahasiswaKoe, RumahKoe Lux, SehatKoe Siswa, sedangkan Non Paket Koe terdiri dari asuransi kebakaran, asuransi kendaraan bermotor, asuransi pengangkutan, asuransi kecelakaan diri, asuransi kesehatan, asuransi liability dokter, asuransi JSHK, asuransi uang, asuransi penjaminan, dan wargakoe.

Baca Juga: Jadi Gebrakan Transformasi Digital di Sektor Asuransi, PERURI Hadirkan e-Polis

Di tengah tantangan akibat pandemi Covid-19, Bumida sempat alami kontraksi. Meski begitu, perusahaan yang kini dipimpin Ramli Forez selaku Direktur Utama mampu bangkit dan terus bertumbuh. Pada tahun 2021, Bumida mampu tumbuh di tengah badai Covid­-19 saat pemain lain rata-rata tidak tumbuh.

"Adapun perusahaan lain yang tumbuh karena mereka punya captive besar. Berbeda dengan kami, kalau Bumida tidak bergerak dan tidak ada inovasi, tidak akan dapat premi," ungkap Ramli dalam suatu kesempatan, dikutip Jumat (16/8/2024).

Menurutnya, yang paling penting bagi Bumida untuk tetap bertahan adalah kualitas dan kuantitas SDM, baik itu tim kantor pusat maupun tim di daerah sebagai marketing team. Bumida mengaku bisa bertahan karena kualitas organisasi yang cukup bagus serta kuantitas yang memadai. Selain itu, Bumida juga menggelar beragam kegiatan guna meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di tengah masyarakat.