Hendro Santoso Gondokusumo merupakan sosok penting di balik berdirinya PT Intiland Development Tbk. Mulai membangun perusahaan ini sejak tahun 1974, Hendro Santoso telah berpulang pada Maret 2025 lalu di usia 74 tahun. Sepanjang hidupnya, telah banyak bangunan yang berhasil didirikan dan dikembangkan oleh Intiland sebagai salah satu pengembang kenamaan di Indonesia.
Darah Pebisnis dari Sang Ayah
Hendro Santoso Gondokusumo lahir di Malang pada 6 September 1950. Ayahnya bernama Suhargo Gondokusumo alias Go Ka Him alias Wu Jiaxiong yang datang ke Indonesia pada 1947 dari China. Ketertarikan Hendro pada dunia properti diawali dari sang ayah yang membangun perusahaan properti bernama Dharmala Group di Surabaya.
Baca Juga: Kisah Muhammad Saleh Kurnia Berjibaku Merintis Hero, Supermarket Tertua di Indonesia
Sempat menjajal sektor lainnya seperti hasil bumi, Hendro lantas memfokuskan diri pada bisnis properti sejak tahun 1972. Dia berkesempatan untuk ikut mengembangkan proyek Perumahan Taman Cilandak di Jakarta Selatan pada tahun 1974. Perumahan Taman Cilandak menjadi proyek pertama yang menjadi cikal bakal berdirinya Intiland.
Menyusul kesuksesan proyek tersebut, Hendro kembali dipercaya untuk terlibat dalam pengembangan kawasan perumahan Taman Harapan Indah, Jakarta pada tahun 1982. Di tahun 1983, dimulailah pembangunan Wisma Dharmala Sakti (kini Intiland Tower Jakarta) yang berlokasi di Sudirman. Untuk mengelola gedung ikonik ini, barulah didirikan PT Wisma Dharmala Sakti di tahun yang sama dengan Hendro Santoso Gondokusumo sebagai pimpinannya.
Perkembangan Intiland
Intiland Tower Jakarta selesai dibangun pada tahun 1986. Dengan makin matangnya perusahaan, Hendro membawa Intiland memasuki segmen produk baru, yakni Kawasan Industri, lewat pengembangan Ngoro Industrial Park, Mojokerto di Jawa Timur pada tahun 1990; disusul keberhasilan perusahaan melantasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 1991.
Selanjutnya, Hendro membawa perusahaannya untuk mengembangkan kawasan perumahan bertema golf pertama di Surabaya bernama Graha Famili pada tahun 1992. Di tahun 1997, Intiland berhasil menyelesaikan pembangunan Intiland Tower Surabaya; disusul penyelesaian Kondominium Kintamani di tahun 1998. Proyek tersebut menjadi salah satu dari sedikit proyek yang berhasil diserahterimakan kepada konsumen di masa krisis moneter Indonesia.
Kinerja Intiland terus meroket terutama setelah tahun 2000-an, bersamaan dengan perubahan nama perusahaan menjadi PT Intiland Development Tbk pada tahun 2007. Beberapa portofolio Intiland adalah Plaza Segi Delapan Kota Satelit, Graha Famili, World Trade Center, Graha Residen, Mercure Grand Hotel, Apartemen Regatta, 1Park Residence, perumahan Serenia Hills, kawasan perkantoran terpadu South Quarter, dan kawasan mixed-use Aeropolis di Tangerang.
Hendro Santoso Gondokusumo tercatat menjabat sebagai Direktur Utama PT Dharmala Intiland Tbk periode 1983-2007. Sejak tahun 2007 hingga 2011, dia sempat menjabat sebagai Wakil Komisaris Utama PT Intiland Development Tbk sebelum akhinya kembali menjabat sebagai Direktur Utama PT Intiland Development Tbk sejak 2011 hingga wafat di tahun 2025.
Berkat kontribusinya mengembangkan industri properti Tanah Air lewat Intiland, Hendro Santoso Gondokusumo meraih penghargaan sebagai Tokoh Perumahan Nasional Terfavorit di tahun 2023 dari Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (HIMPERRA).
Masih di bawah kepemimpinan Hendro, Intiland telah memulai tahapan pembangunan tiga proyek unggulan di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang ditandai dengan peletakan batu pertama atau groundbreaking oleh Presiden Republik Indonesia saat itu, Joko Widodo, di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN 1B pada Agustus 2024.
 
                 
            
             
         
                         
                         
                         
                         
                         
                         
                         
                         
                         
                                 
                             
                             
                             
                             
                             
                             
                             
                            