Keluarga Riady merupakan satu dari sekian banyak konglomerat di Indonesia. Dari tangan dingin Mochtar Riady, keluarga Riady menjadi pemilik dan pengelola Lippo Group, sebuah unit usaha yang menjalankan berbagai jenis sektor bisnis mulai dari properti hingga kesehatan.

Saat ini, bisnis Lippo Group dijalankan oleh anak dan cucu Mochtar Riady. Anaknya yang bernama James Riady kini menjabat sebagai Chief Executive Officer (CEO) Lippo Group. Sementara itu, John Riady selaku putra sulung James sekaligus cucu Mochtar Riady menjabat sebagai CEO PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) sekaligus Direktur Lippo Group dengan beberapa jabatan strategis lainnya.

Baca Juga: Mengulik Peran Keluarga Riady dalam Pohon Bisnis Lippo Group

Mengutip data Forbes tahun 2024, keluarga Riady mengantongi kekayaan sebesar US$2.25 miliar yang menempatkan mereka di posisi ke-25 dalam daftar 50 Orang Terkaya di Indonesia. Sementara itu, mengutip data Forbes real time per 1 Oktober 2025, kekayaan keluarga Riady melonjak ke angka US$6.2 miliar, menempatkan mereka di urutan ke-9 orang terkaya Tanah Air.

Berawal dari langkah Mochtar Riady yang dikenal sebagai bankir andal pada masanya, bisnis utama Lippo Group saat ini ditopang oleh sektor properti dan kesehatan mereka. Secara lengkap, berikut lini usaha yang dijalankan oleh Lippo Group milik keluarga Riady:

1. Properti

Bisnis properti Lippo Group dijalankan oleh PT Lippo Karawaci Tbk (Lippo Karawaci atau LPKR). Didirikan sejak tahun 1990, perusahaan ini mulai mengembangkan berbagai kota mandiri dan Lippo Village dan Lippo Cikarang.

Selain itu, salah satu anak usaha Lippo Karawaci adalah PT Lippo Malls Indonesia yang bertugas mengelola berbagai mal di Indonesia, seperti Lippo Mall dan Lippo Plaza.

2. Retail

Dalam bisnis retail, Lippo Group memiliki perusahaan bernama PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA). Bersama sejumlah anak usahanya, Matahari Putra Prima mengelola Hypermarket, foodmart, hyfresh, primo, boston, dan fmx.

3. Perhotelan dan Rekreasi

Lippo Group menjalankan bisnis perhotelan melalui Aryaduta Hotels, grup hotel bintang lima yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Jabodetabek, Medan, Pekanbaru, Manado, Makassar, dan Palembang.

4. Layanan Kesehatan

PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) menjalankan bisnis kesehatan dengan mengelola rumah sakit bernama Siloam Hospitals. Saat ini, ada lebih dari 41 cabang rumah sakit dan 25 klinik yang dijalankan oleh Siloam Hopitals.

5. Pendidikan

Melalui Yayasan Pelita Harapan, Lippo Group mengelola 45 sekolah K-12 dan tiga universitas di Indonesia.

6. Teknologi Digital

Melalui Venturra Capital, Lippo Group menjalankan bisnis investasi bagi startup seperti pada Cove dan Carro. Mereka juga pernah berinvestasi pada Ruangguru, Grab, bahkan sociolla.

7. Investasi Global

Di luar negeri, Lippo Group menjalankan bisnis properti lewat OUE Hospitality Real Estate Investment Trust (OUE H-REIT) yang berbasis di Singapura. Selain itu, Lippo mengantongi 49% saham Auric Pacific, sebuah grup makanan dan minuman mapan yang memiliki minat dalam distribusi, manufaktur, ritel, manajemen, operasi, dan investasi dana.