Memiliki waktu tidur yang cukup berperan penting bagi kesehatan, baik fisik maupun mental. Bukan hanya sekedar memiliki waktu tidur yang cukup, menjaga jadwal tidur pada waktu tertentu secara konsisten, tak kalah pentingnya. Sebab, jadwal waktu tidur yang tidak teratur justru dapat memicu berbagai masalah kesehatan serius.
Meskipun banyak yang mengetahui tentang bagaimana durasi tidur dapat memengaruhi kesehatan, sedikit yang tahu mengenai peran keteraturan siklus tidur hingga bangun. Sebuah studi baru menunjukkan, waktu tidur yang tidak teratur dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.
Menukil dari laman Medical Daily, sebuah penelitian terbaru yang dipublikasikan dalam Journal of Epidemiology & Community Health menyelidiki bagaimana variasi waktu tidur dan bangun memengaruhi kesehatan kardiovaskular. Dalam penelitian tersebut ditemukan, individu yang mendapatkan jumlah tidur yang disarankan —yakni delapan jam sehari— dapat berisiko terkena serangan jantung dan stroke yang lebih tinggi jika pola tidur mereka tidak teratur.
"Temuan dari studi ini menunjukkan bahwa lebih banyak perhatian perlu diberikan pada keteraturan tidur dalam pedoman kesehatan masyarakat dan praktik klinis karena perannya yang potensial dalam kesehatan kardiovaskular," tulis para peneliti seperti dikutip, Senin (2/12/2024).
Baca Juga: 3 Posisi Tidur yang Tepat untuk Hindari Nyeri Haid, Intip Yuk!
Para peneliti menemukan temuan ini setelah mengevaluasi lebih dari 70.000 orang — berusia 40-79 tahun yang tidak memiliki riwayat penyakit kardiovaskular —- dari studi UK Biobank.