Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) memberikan ultimatum keras kepada kader partai berlambang mercy ini untuk menjauhi sikap pamer kemewahan atau flexing.
Adapun hal tersebut ia lontarkan saat Bimbingan Teknik Nasional (Bimteknas) Partai Demokrat Gelombang 3, di Pacitan, Jawa Timur.
Ibas dengan tegas mengajak seluruh anggota Fraksi Demokrat untuk aktif memperjuangkan suara rakyat. "Intinya, Fraksi Partai Demokrat lebih mendengar, memperjuangkan, dan mengawal kepentingan rakyat," ujarnya, dalam keterangannya seperti dikutip, Jumat (26/9/2025).
Baca Juga: Demokrat: Pengibaran Bendera One Piece Sebagai Bentuk Protes dan Mimpi
Baca Juga: 10 Juta Rekening Bansos Salah Sasaran, Petinggi Partai Demokrat Geram!
Lanjutnya, ia juga meminta seluruh kader untuk selalu menjunjung tinggi integritas dan kesantunan dalam setiap langkah politik. Tak lupa, ia mengingatkan pentingnya untuk menjaga marwah partai.
"Jaga Partai Demokrat, jaga perjuangan kita. Jalani ilmu bimtek ini, ingat sumpah wakil rakyat, jangan flexing, jaga nilai kebangsaan & kesantunan," tambahnya.
Selain itu, Ibas juga mengajak para peserta untuk meneguhkan kembali tujuan bernegara sesuai pembukaan UUD 1945, yakni melindungi segenap bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, ikut melaksanakan ketertiban dunia.
Bahkan, Ibas juga menyinggung keberadaan Museum SBY-Ani di Pacitan sebagai simbol nyata dari dedikasi Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono, selama satu dekade kepemimpinannya.
"Kita harus bangga dan bersyukur. Museum SBY-Ani menjadi bukti nyata tujuan bernegara itu selama 10 tahun silam" tuturnya.
Menurut dia, museum tersebut bukan hanya monumen sejarah, tetapi juga sumber inspirasi bagi seluruh kader Demokrat.