Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama studio Radio Republik Indonesia (RRI) dan Kantor Pos di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur. Rencananya seremoni peletakan batu pertama itu dilakukan pada Rabu (17/1/2023). Pihak istana telah mengkonfirmasi agenda itu.
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan peletakan batu pertama yang digelar besok merupakan groundbreaking yang ke empat, sebelumnya Jokowi juga menggelar seremoni serupa untuk pembangunan fasilitas lainnya. Dia mengatakan peletakan batu pertama itu merupakan tanda bahwa pemerintahan Jokowi benar-benar mengebut proyek IKN.
Baca Juga: Ganjar: Maruarar Sirait Mungkin Mendukung Kelompoknya Jokowi
“Kita ingin memastikan apa yang terbangun itu akan jadi komitmen daripada investor dan kemudian juga dari institusi pemerintah untuk segera membangun IKN terwujud,” kata Ari Dwipayana saat ditemui di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Kompleks Istana Negara, Jakarta Selasa (16/1/2024)
Agenda peletakan batu pertama itu juga dibenarkan Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN Agung Wicaksono. Dia mengatakan secara bertahap Jokowi bakal groundbreaking sejumlah fasilitas mulai dari fasilitas milik Badan Usaha Negara (BUMN) hingga milik swasta.
Dia menyebut Kantor Pos dan RRI lebih diprioritaskan lantaran dua bidang ini dianggap sangat penting. Pos Indonesia akan berperan di aspek logistik membangun Nusantara Logistic Hub bekerja sama dengan PT Bina Karya sebagai badan usaha Otorita IKN.
Kemudian RRI akan membangun studio untuk siaran radio di IKN. Lokasi studio itu akan berada di kawasan hunian pekerja konstruksi. Bahkan jika tidak ada halangan, Jokowi akan berbicara pertama kalinya melalui jaringan radio di IKN.
“Karena tentu untuk superblock dengan mal atau hotel perlu logistiknya, perlu pergudangannya. Dan tentu untuk persiapan perpindahan ASN di 2024 akan perlu didukung oleh logistik,” kata Agung.
Baca Juga: Anies - Ganjar Buka Peluang Koalisi Jika Pilpres Dua Putaran, TKN 02 Merespons
Baca Juga: Respons Isu Pemakzulan Jokowi, Puan Maharani: Namanya Aspirasi Tetap Kita Terima
Setelah peletakan batu pertama untuk Kantor Pos dan Studio RRI, pihak swasta juga bakal memulai groundbreaking sejumlah fasilitas pendukung lainnya, salah satunya adalah pembangunan hotel bintang lima oleh Jambuluwuk Group bekerja sama dengan badan usaha Otorita IKN. Serta ada pilot project reforestasi yakni Green Pesantren yang dilakukan oleh Katadata Green, Jejakin, dan Benih Baik.
Untuk groundbreaking kategori ketiga, kata Agung, berasal oleh lembaga negara. Proyek dengan duit dari APBN yakni Kantor Otorita IKN oleh Otorita IKN dan Kementerian PUPR. Kemudian yang akan dibangun total oleh Kementerian PUPR yakni Masjid Negara dan memorial Park yang akan diberi nama Beranda Nusantara. Ada juga groundbreaking yang dananya berasal dari non APBN yakni Kantor Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Menurut Agung, LPS ini melengkapi lembaga keuangan yang membangun gedung di IKN, setelah Bank Indonesia. Lembaga keuangan lainnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Agung berujar, juga akan membangun kantor pada groundbreaking selanjutnya.
“Inilah menu yang akan dilakukan besok, detailnya akan lihat besok. Pak Presiden akan hadir di sana seharian penuh. Mudah-mudahan semua berjalan lancar,” kata Agung.