Tidak hanya sebatas dukungan terhadap Pemprov DKI Jakarta, Bank DKI pun terus mendorong optimalisasi pelayanan publik melalui berbagai sinergi dalam rangka memberikan peningkatan layanan perbankan berbasis digital termasuk diantaranya mendukung less cash society.
Berbagai bentuk sinergi BUMD DKI Jakarta, berbagai lembaga negara maupun privat, jaringan kerja sama penyedia jasa, hingga optimalisasi layanan dengan berbagai pihak, menjadi agenda yang terus dilakukan oleh Bank DKI.
Beberapa optimalisasi layanan yang dilakukan Bank DKI, antara lain digitalisasi pembayaran tiket transportasi terintegrasi di Jakarta dan sejumlah tempat wisata kelolaan Pemprov DKI Jakarta, dengan berbasis kartu elektronik JakCard, dan digitalisasi di sejumlah pasar kelolaan PD Pasar Jaya.
Selain itu, pemanfaatan produk dan layanan perbankan juga terus didorong dengan menggandeng sejumlah lembaga pendidikan, diantaranya Universitas Gunadarma, Universitas Pamulang, Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, hingga yang terbaru Universitas Telkom Bandung dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.
Juga kerja sama dengan sejumlah rumah sakit di wilayah Jakarta, diantaranya RSUD Kebayoran Baru, RSUD Koja, RSUD Jati Padang, RSUD Tarakan, hingga rumah sakit swasta RS Pelni.
Baca Juga: Sidang PHPU, Kubu Anies-Muhaimin Boyong 7 Ahli dan 11 Saksi ke MK
Menjawab kebutuhan transaksi lintas negara, Bank DKI telah menjalin sinergi pula dengan PT Rintis Sejahtera selaku pengelola Jaringan PRIMA sebagai komitmen Bank DKI dalam memberikan layanan terbaik dan mempermudah nasabah dalam melakukan transaksi domestik serta internasional, sehingga dengan kartu debit Bank DKI berlogo GPN dan berlogo UnionPay dapat digunakan untuk transaksi di 180 negara, salah satunya di Arab Saudi.
Dengan demikian, nasabah Bank DKI yang sedang menjalankan ibadah umrah di Tanah Suci akan semakin dimudahkan dalam melakukan transaksi berupa tarik tunai, cek saldo, hingga bertransaksi di mesin EDC (Electronic Data Capture).
Sinergi dengan PT Rintis juga memungkinkan nasabah Bank DKI melakukan tarik tunai tanpa kartu di ATM Bank lain, diantaranya BRI dan BCA, disamping juga dapat dilakukan di ATM BNI, hingga jaringan Indomaret di seluruh Indonesia.
“Selain itu, Bank DKI juga memfasilitasi pembayaran pajak dan retribusi melalui fitur dalam aplikasi JakOne Mobile, serta pajak kendaraan bermotor dengan aplikasi Samsat Online Delivery (Si-Ondel) yang juga terkoneksi dengan aplikasi JakOne Mobile,” tutup Amirul.