Praktik 3: Dengan bandwidth asli ultra-tinggi, mmWave merupakan kunci dalam menghadirkan layanan 5.5G berkecepatan 10 Gbps. Solusi AAU mmWave dari Huawei adalah yang terbesar di industri dengan lebih dari 2.000 elemen antena. AAU ini mendukung kepadatan sinar empat kali lipat dari modul pesaing sehingga mampu menembus hambatan dalam cakupan mmWave. Di Tiongkok, Finlandia, dan sejumlah negara lainnya, mmWave telah terbukti efektif menghadirkan pengalaman berinternet yang lancar dan stabil dengan kecepatan sekitar 10 Gbps dalam skenario mobilitas.

Praktik 4: LampSite X dapat bekerja pada pita sub-6 GHz dan mmWave, yang berarti dapat mendukung bandwidth ultra-tinggi asli hingga 1,6 GHz. Solusi ini menjadi kunci untuk menghadirkan kecepatan 10 Gbps dalam ruangan. Di Hong Kong, solusi LampSite telah memungkinkan pengembangan area bisnis yang mendukung koneksi internet berkecepatan 10 Gbps sehingga konsumen dapat menikmati beragam pengalaman belanja dan navigasi berteknologi AR (Augmented Reality). Dampaknya, lalu lintas jaringan tumbuh sebesar 23% dan menghasilkan pendapatan tambahan lebih dari HK$3,5 juta bagi para pedagang di area bisnis tersebut.

Baca Juga: Luncurkan Fitur QRIS, Flip Dukung Akses Inklusi Keuangan Digital

Praktik 5: Dengan mengusung prinsip "0 Bit 0 Watt", Huawei menghadirkan rangkaian lengkap peralatan jaringan 5.5G yang mampu meningkatkan efisiensi energi sebesar 10 kali lipat berdasarkan arsitektur, perangkat keras, dan perangkat lunak "Native Green". Dalam mode siaga, konsumsi daya dapat ditekan hingga kurang dari 10 W, dan pada saat yang sama mode pengaktifan tingkat kedua didukung. Dalam mode aktif, pengguna akan menikmati pengalaman menakjubkan dengan konsumsi energi 30% lebih rendah. Rangkaian produk dan solusi "0 Bit 0 Watt" Huawei telah terbukti menghasilkan penghematan energi sepanjang hari lebih dari 40% pada jaringan langsung di Zhejiang, Tiongkok, dengan konsumsi daya di siang hari berkurang sebesar 30% dan di malam hari turun hingga di bawah 10 W.

Praktik 6: Solusi Microwave 2T dengan MAGICSwave dapat diterapkan secara efektif di semua skenario, dengan kapasitas maksimum 50 Gbps, untuk memfasilitasi evolusi ke 5.5G. Salah satu operator telekomunikasi di Zhejiang, Tiongkok memanfaatkan gelombang mikro CA 2T untuk menyelesaikan penggelaran jaringan backhaul 5G ke sebuah pulau terpencil hanya dalam waktu dua hari. Di Nigeria, solusi gelombang mikro jarak jauh mengurangi penggunaan perangkat keras hingga 50% di seluruh skenario sehingga memungkinkan pengurangan beban menara secara signifikan dan menghasilkan penghematan TCO sebesar 30%.