Direktur BCA, Haryanto Tiara Budiman mengatakan, menjadi seorang pemimpin yang baik harus memiliki modal yang cukup, modal yang dimaksud mencakup berbagai aspek, menjadi pemimpin yang baaik tidak bisa hanya berbekal pengetahuan dan pengalaman semata, tetapi pemimpin yang baik menurutnya harus punya tiga faktor utama.
Faktor pertama kata Haryanto adalah soal integritas yang mencakup banyak hal seperti konsistensi, kewibawaan dan moralitas yang kuat, tanpa aspek tersebut seorang individu bakal sukar menjadi seorang pemimpin yang baik bagi bawahannya.
Baca Juga: Kisah Direktur BCA dari Teknik Elektro ke Perbankan: Tidak Salah Jurusan!
Faktor kedua yang mempengaruhi seseorang menjadi pemimpin yang baik atau tidak adalah soal kepercayaan diri, seorang pemimpin mesti punya pendirian yang kuat dan tak gampang ikut arus. Pemimpin tak boleh plin-plan.
Selanjutnya adalah soal kepercayaan, seorang pemimpin kata Haryanto harus bisa meyakinkan bawahannya, untuk itu pemimpin kata dia harus datang dari individu yang bisa dipercaya, pemimpin yang konsisten dengan setiap kebijakan yang diambil.
"Integritas, authenticity, dan trustworthiness. Anda harus menjaga itu. Integrity, authenticity, dan trustworthiness. Kalau itu nggak ada, Anda tidak akan menjadi seorang pemimpin yang baik," kata Haryanto dilansir Olenka.id Rabu (31/12/2025).
Baca Juga: Rahasia BCA Menjaga Kepercayaan Nasabah
Menurut Haryanto, ketiga faktor ini menjadi landasan utama, ia menjadi modal paling berharga yang mesti dirawat sejak dini, sebab tanpa ketiga faktor tersebut seorang individu tak bakal menjadi pemimpin hebat, yang baik, pemimpin yang bisa menjadi panutan para bawahannya.
"Pokoknya itu adalah emas. Itu fondasinya," pungkasnya.
