Menangkap peluang akan tingginya pasar bisnis kopi di Indonesia yang belum dieksplorasi, Workshop Indomilk Coffeepreneur tahun 2024 akan digelar di sejumlah kota di Indonesia. Lebih meriah dari tahun lalu yang digelar di 9 kota, tahun ini Workshop Indomilk Coffeepreneur akan digelar di 11 kota di Indonesia. Kick Off Indomilk Coffeepreneur tahun 2024 digelar kemarin, Senin (27/5), di Titik Temu Cafe, SCBD Jakarta dengan menampilkan pelatihan meracik kopi kekinian dari Restu Sadam, barista profesional sekaligus juara pertama Indonesia Latte Art Champion 2019 & 2021.
Prita Utami, Trade Marketing Food Service Manager PT Indolakto, entitas anak dari PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, menjelaskan, program Indomilk Coffeepreneur bertujuan membantu entrepreneur atau calon entrepreneur membangun bisnis kopi dengan mengeksplorasi varian rasa kopi yang unik dan autentik. Menurutnya, minuman kopi berbasis susu seperti cappucino, latte, dan es kopi gula aren masih menjadi favorit konsumen di Indonesia saat ini.
Baca Juga: Rentan Konflik, Bagaimana Solusi Terbaik Kelola Bisnis Keluarga?
"Melalui Indomilk Coffeepreneur, kami secara konsisten ingin mengedukasi para coffeepreneur, termasuk barista, untuk terus berkreasi. Setiap jenis minuman memiliki karakter unik sehingga perlu didukung dengan pemilihan jenis susu yang tepat. Rangkaian susu Indomilk, mulai dari fresh milk, UHT, susu evaporasi, hingga kental manis adalah opsi yang tepat bagi para coffepreneur untuk memulai berkreasi," ujar Prita.
Di tahun ketiganya, Indomilk Coffeepreneur akan diadakan di 11 kota selama Mei hingga Oktober 2024. Kota-kota tersebut adalah Jakarta, Cirebon, Semarang, Solo, Surabaya, Malang, Medan, Pekanbaru, Balikpapan, Makassar, dan Bekasi.
Dijelaskan Prita, program Indomilk Coffeepreneur akan memberikan edukasi pelatihan dan edukasi bagi para pelaku usaha kopi, mulai dari tim R&D, headbar, hingga barista untuk berani melakukan eksplorasi dalam membuat aneka minuman kopi maupun minuman lain yang menggunakan campuran susu. Indomilk pun menawarkan beragam varian susu yang dapat digunakan sesuai kebutuhan dalam meracik rasa kopi: Indomilk Good Milk Fresh Milk cocok dipakai untuk membuat specialty coffee, seperti latte atau cappucino; Indomilk Good Milk UHT Full Cream untuk membuat minuman dingin; susu evaporasi dan kental manis Tiga Sapi bisa digunakan sebagai campuran ala kopi tradisional.
Hendri Kurniawan, World Certified Coffee Judge, yang terlibat dalam program Indomilk Coffeepreneur ini ikut membagikan pengetahuannya mengenai kopi. Menurutnya, seorang coffeepreneur harus tahu karakter bahan-bahan yang akan dijualnya. Di tengah meningkatnya varian kopi, tidak hanya mengetahui karakter dan kualitas kopi, Hendri menekankan perlunya pengetahuan tentang karakter susu yang akan menjadi campuran kopi.
"Bukan hanya mengolah kopi, melainkan mengenali karakter susu juga menjadi hal krusial dalam berkreasi. Ini adalah langkah awal bagi coffeepreneur untuk memajukan usaha kopi mereka dan membangun ciri khas tersendiri di mata konsumen," ujar Hendri Kurniawan.
Baca Juga: Tips Jitu Memilih Influencer yang Tepat Sebagai Strategi Pemasaran Bisnis, Ini Kata Expert
Restu Adam yang berkesempatan membagikan ilmunya dalam sesi workshop mengatakan bahwa penyajian kopi turut memengaruhi citra dari seorang barista dan coffe shop yang dinaungi. Menurutnya, latte art bukan sekadar penambah nilai estetika minuman kopi, melainkan menggambarkan ketekunan dan keinginan barista untuk menyajikan yang terbaik.
"Dalam membuat latte art, diperlukan produk susu berkualitas yang mudah di-frothing sehingga dapat menghasilkan busa yang lentur dan mudah dibentuk untuk menciptakan latte art yang smooth, silky, dan shiny," tegasnya.