Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dengan tegas mengatakan dirinya tidak mempunyai kewajiban untuk menunjukkan ijazah sarjananya kepada Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA).
Hal tersebut dikatakan Jokowi usai dirinya menerima perwakilan TPUA di kediamannya di Solo, Jawa Tengah, Rabu (16/4).
Baca Juga: Sejumlah Menteri Sowan ke Rumah Jokowi, PKS: Silaturahmi Bagus tapi Jangan di Jam Kerja
Baca Juga: Ulah Menteri Prabowo Panggil Jokowi Bos, DPR Pastikan Tidak Ada Matahari Kembar
"Beliau-beliau ini meminta untuk saya bisa menunjukkan ijazah asli. Saya sampaikan bahwa tidak ada kewajiban dari saya menunjukkan ke mereka," tegasnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan jika TPUA juga tidak mempunyai wewenang untuk mengatur penunjukan ijazah aslinya.
"Tidak ada kewenangan mereka mengatur saya untuk menunjukkan ijazah asli yang saya miliki," ucap dia.
Selain itu, dirinya mengatakan jika Universitas Gadjah Mada (UGM) sudah memberikan penjelasan jelas terkait ijazah tersebut. "Sudah sangat jelas, kemarin di UGM sudah memberikan penjelasan yang gamblang dan jelas," katanya.