Memiliki dua karier atau lebih bisa dilakukan oleh seseorang, dan hal ini disebut sebagai multipotensialitas. Multipotensialitas adalah istilah yang menggambarkan orang yang memiliki banyak minat, bakat, dan gairah.

Banyak yang merasa bahwa mengerjakan dua pekerjaan sekaligus merupakan hal yang memuaskan dan penting bagi keseluruhan karier dan pengembangan hidup mereka.

Namun, menyeimbangkan dua karier bisa terasa seperti berjalan di atas tali. Mereka yang bisa menyeimbangkan antara karier dan kehidupan pribadi, cenderung lebih bahagia menjalani pekerjaan maupun kehidupan pribadinya.

Sebaliknya, jika work life balance ini tidak tercapai, dampaknya bisa luas dan mendalam bagi kesehatan mental dan fisik, produktivitas, hingga kualitas hidup secara keseluruhan.

Dan, berikut ini adalah beberapa strategi yang dapat membantu Anda mencapai work life balance ketika memiliki 2 karier.

1. Prioritas dan Manajemen Waktu

Landasan untuk menjaga keseimbangan adalah prioritas yang efektif. Setiap hari, saya menilai tugas berdasarkan urgensi dan kepentingan, memastikan bahwa tanggung jawab penting segera mendapat perhatian. Memanfaatkan alat seperti kalender digital dan aplikasi manajemen tugas.

Alat-alat tersebut membantu dalam mengatur komitmen dan menetapkan tenggat waktu yang realistis. Alokasikan blok waktu tertentu untuk pekerjaan dan aktivitas pribadi sehingga setiap area mendapat fokus khusus.

Strategi ini sesuai dengan Matriks Eisenhower, yang mengkategorikan tugas ke dalam empat kuadran: Mendesak/Penting (Lakukan Dulu), Penting/Tidak Mendesak (Jadwalkan), Mendesak/Tidak Penting (Delegasikan), dan Tidak Mendesak/Tidak Penting (Hilangkan).

2. Delegasi dan Membangun Tim yang Dapat Dipercaya

Menyadari bahwa Anda tidak dapat mengelola semuanya sendirian merupakan hal yang sangat penting. Mendelegasikan tugas kepada anggota tim yang kompeten tidak hanya meringankan beban kerja saya, tetapi juga menumbuhkan lingkungan kolaboratif di mana setiap individu berkontribusi untuk meningkatkan pengalaman klien.

Baca Juga: Work-Life Balance Mampu Meningkatkan Kesehatan Mental dan Produktivitas Karyawan, Seperti Apa?