Dalam sejarah literatur dunia, ada karya-karya klasik yang tidak hanya menyuguhkan alur cerita menakjubkan, tetapi juga mengguncang cara manusia berpikir dan memandang kehidupan.
Buku-buku ini menjadi lebih dari sekadar bacaan, tapi adalah tonggak peradaban yang memicu perdebatan filsafat, revolusi sosial, hingga pergeseran besar dalam ilmu pengetahuan.
Setiap halaman yang ditulis para pemikir, penulis, dan aktivis di masanya telah menanam benih perubahan yang melampaui generasi.
Dan dikutip dari Times of India, Senin (21/7/2025), berikut 10 karya klasik yang bukan hanya menghibur, melainkan membawa pengaruh besar terhadap sosial-politik dan pemikiran global.
1. The Communist Manifesto karya Karl Marx & Friedrich Engels
Paparan ringkas tentang perjuangan kelas, buku ini telah mengilhami revolusi politik dan ideologi sosial di berbagai belahan dunia
2. On the Origin of Species karya Charles Darwin
“On the Origin of Species” mengguncang dunia sains dan agama pada masanya, dan hingga kini tetap menjadi fondasi biologi evolusi, ekologi, dan genetika. Buku ini membuka pemahaman baru tentang asal-usul dan keberagaman kehidupan di bumi.
3. 1984 karya George Orwell
“1984” karya George Orwell adalah novel distopia klasik yang diterbitkan pada tahun 1949, dan menjadi salah satu karya sastra politik paling berpengaruh di dunia.
Buku ini adalah peringatan abadi tentang bahaya totalitarianisme, propaganda, dan hilangnya kebebasan berpikir, yang relevan di berbagai era dan negara hingga hari ini.
4. The Diary of a Young Girl karya Anne Frank
“The Diary of a Young Girl” menjadi suara kemanusiaan yang abadi, mengingatkan dunia akan kengerian Holocaust melalui sudut pandang seorang anak, sekaligus menampilkan keberanian, optimisme, dan keinginan kuat untuk hidup di tengah tragedi terbesar abad ke-20.
Baca Juga: Rekomendasi 8 Buku untuk Membantu Anda Menguasai Komunikasi dan Public Speaking