Pada bulan September mendatang, brand elektronik lokal Polytron resmi berusia 50 tahun sejak didirikan pada tahun 1975. Saat ini, pilar bisnis Polytron bersumber pada tiga kategori produk, yakni Home Appliances, Audio-Video, hingga kendaraan listrik (EV) yang saat ini masih berfokus pada kendaraan roda dua.

Director Commercial Polytron, Tekno Wibowo, menjelaskan bahwa Polytron memperkuat posisinya melalui tiga strategi bisnis utama, yaitu menghadirkan produk berkualitas tinggi dan diversifikasi produk, berkomitmen terhadap inovasi, serta memperluas jangkauan distribusi. Meski industri elektronik nasional tengah menghadapi tantangan, Polytron mampu mencatatkan peningkatan penjualan hingga 14% selama tahun 2024.

Baca Juga: Kolaborasi POLYTRON dan Gojek Luncurkan Program Khusus Mitra Pengemudi Mudahkan Kepemilikan Motor Listrik

"Polytron tetap optimis dan kami percaya bahwa produk kami dapat terus mampu bersaing jika didukung inovasi yang tepat, kualitas tinggi, dan strategi memperluas jangkauan distribusi. Inilah komitmen kami sebagai perusahaan elektronik asal Indonesia yang sudah berdiri selama lima dekade," ungkap Tekno dalam acara yang digelar di Jakarta, Selasa (21/1/2025).

Perkuat Industri Elektronik Nasional

Tekno mengungkapkan, pihaknya berkomitmen mendukung industri elektronik nasional dengan fokus pada kualitas dan keberagaman produk yang menjadi prioritas. Selain itu, Polytron terus meningkatkan rasio Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam produksinya. Saat ini, sebagian besar produk Polytron telah memiliki nilai TKDN di atas 40%, yaitu sebanyak 91% dari total produk home appliances, 89% dari total produk produk audio-video, dan 100% atau seluruh produk motor listrik.

Rangkaian produk baru dari kategori Home AppliancesAudio-Video, dan kendaraan listrik (EV) juga menjadi bagian strategi Polytron tahun ini. Khusus kendaraan listrik, Polytron mengaku telah mempersiapkan diri untuk memasuki pasar kendaraan roda empat. Hanya saja, Tekno belum bisa memberikan informasi lebih lanjut mengenai hal itu. "Nanti kami update," tegasnya.

Tidak hanya fokus pada produk, Polytron juga memperluas jangkauan distribusi. Guna memastikan produknya dapat diakses oleh masyarakat di seluruh Indonesia, Polytron saat ini memiliki jaringan distribusi yang mencakup 793 direct-channel, 1.000 lebih sub-dealer, dan 61 pusat layanan di 14 provinsi.

"Menuju momentum tahun ke-50 ini, kami ingin terus berinovasi, mendukung keberlanjutan, dan memberikan dampak positif bagi keluarga Indonesia. Di tahun 2025, Polytron optimis mampu terus berkontribusi bagi masyarakat dengan meluncurkan berbagai produk baru yang mendukung kehidupan modern. Produk-produk seperti home appliance, audio video, hingga kendaraan listrik terbaru siap menjadi solusi kebutuhan sehari-hari masyarakat Indonesia," tutup Tekno.