Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku Presiden Prabowo Subianto telah melaksanakan sebagian besar saran yang ia cetus terkait sikap Indonesia menghadapi keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump soal kebijakan tarif impor baru.

SBY mengaku dari tujuh poin penting yang ia sarankan, 80 persen telah dilakukan Prabowo. SBY senang lantaran kepala negara mau menerima masukan dan saran darinya.

Baca Juga: Keputusan Prabowo Hadapi Kebijakan Trump Dijempoli SBY

“Saya bersyukur karena dari informasi yang saya peroleh, kebijakan yang dijalankan pemerintah saat ini 80 persen selaras dengan apa yang saya sarankan," kata SBY dalam diskusi bertajuk Dinamika dan Perkembangan Dunia Terkini di Jakarta dilansir Senin (14/4/2025).

Menurut SBY, saran yang ia alamatkan untuk Prabowo lahir dari keresahan, dia khawatir kebijakan Trump membuat ekonomi Indonesia terpuruk.

SBY menekankan pentingnya sikap rasional dan tidak reaktif dalam menghadapi kebijakan negara lain, khususnya dari Amerika Serikat. Menurutnya, Indonesia perlu menyadari posisi di panggung global dan bertindak proporsional.

"Kita harus tahu kemampuan dan batas kemampuan Indonesia dalam merespons kebijakan global," tegasnya.

Selain itu, SBY menambahkan, Indonesia perlu menyiapkan strategi jangka panjang untuk menghadapi dinamika dunia yang tidak hanya terkait ekonomi, tetapi juga geopolitik dan keamanan internasional.

"Yang paling tepat adalah berjaga-jaga, mempersiapkan diri dan menjadi bagian dari solusi," tambahnya.

Baca Juga: Dongkol Dengan Tudingan Ijazah Palsu, Jokowi Tempuh Tempuh Jalur Hukum

Sebagai mantan jenderal dan perwira TNI, SBY menyatakan keyakinannya Indonesia mampu memanfaatkan posisinya dalam geopolitik global untuk menghadapi tantangan serta berkontribusi pada perdamaian dan kestabilan dunia.