Dengan Semangat Kartini, Mom Uung Lanjutkan Komitmen Dukung Pemberdayaan Perempuan

Didasari dengan dukungan pada perempuan, Mom Uung tidak hanya berjualan produk, tapi juga mengedukasi dan memberdayakan perempuan Indonesia. Berdasarkan data komunitas Mom Uung, terdapat sebanyak 87% ibu yang tergabung berhasil beralih dari susu formula ke ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan anak.

Kini, Mom Uung melanjutkan misinya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menyusui lanjutan setelah memasuki masa Makanan Pendamping ASI (MPASI). Fase ini sering kali diabaikan, di mana angka keberlanjutan menyusui menurun drastis hingga hanya 5–10% yang dikarenakan banyak ibu yang harus bekerja sehingga sulit untuk melanjutkan pemberian ASI.

Melihat tantangan yang dihadapi para ibu pekerja, Mom Uung meluncurkan alat pompa ASI sebagai produk terbaru mereka. Inovasi ini bukan sekadar penambahan SKU, tapi merupakan bagian dari dukungan dan solusi terhadap para ibu multi-tasker. Dengan pompa ASI, para ibu, terutama ibu pekerja, bisa tetap mewujudkan mimpinya dan melanjutkan karier, tanpa harus mengorbankan perannya sebagai Ibu.

Baca Juga: Tips Belanja Antiboncos dengan Bantuan AI di Lazada

Dalam momentum Hari Kartini, Mom Uung berkomitmen melanjutkan pemberdayaan perempuan dalam bentuk dukungan emosional dan akses terhadap produk berkualitas melalui platform eCommerce seperti Lazada. Ke depannya, Mom Uung dan Lazada akan membuka lebih banyak ruang bagi perempuan Indonesia untuk tumbuh, bermimpi, dan menjalani berbagai peran di hidupnya.

“Kami percaya bahwa ekonomi digital seharusnya menjadi ruang yang inklusif dan transformatif, terutama bagi perempuan. Kolaborasi kami dengan Mom Uung adalah bukti bahwa ketika teknologi bertemu dengan misi yang kuat, dampaknya bisa begitu besar bagi komunitas. Ke depannya, kami akan terus mendukung pertumbuhan brand lokal seperti Mom Uung agar bisa menjangkau dan memberdayakan lebih banyak perempuan di seluruh Indonesia,” tutup Amelia.