Mengulik Kisah Ariano Rachmat Jadi Presiden Direktur Adaro Minerals

Olenka, Jakarta -

Christian Ariano Rachmat, anak taipan pendiri grup Triputra, Theodore Permadi (TP) Rachmat merupakan seorang Presiden Direktur PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR). Ariano Rachmat menggantikan posisi yang sebelumnya diemban oleh Iwan Dewono Budiyuwono.

Sekadar informasi, TP Rachmat adalah salah satu pengendali ADRO, bersama dengan Garibaldi 'Boy' Thohir dan Edwin Soeryadjaya. Kini, grup Triputra besutan TP Rachmat memiliki empat lini bisnis, yaitu agribisnis, manufaktur, dan pertambangan.

Ariano Rachmat yang merupakan Sarjana Teknik Industri di Northwestern University, Illinois, Amerika Serikat (AS) itu merupakan salah satu tokoh kunci di PT Adaro Energy Tbk (ADRO) lantaran merangkap sejumlah titel jabatan.

Perjalanan Karier Ariano Rachmat

Ariano Rachmat meniti karier menjadi seorang analisis bisnis untuk A.T. Keaney dari 1995 hingga 1996. Lalu, ia menjadi peneliti operasi dan manajer supply chain untuk PT Toyota Astra Motors dari 1996 hingga 1998.

Kemudian, Ariano Rachmat bergabung dengan PT Adaro Energy Tbk (sekarang PT Adaro Energy Indonesia Tbk/ADRO) pada 2005 dan saat ini menjabat sebagai Presiden Direktur PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR).

Selain itu, Ariano juga menjabat sebagai direktur di sejumlah perusahaan, seperti PT Triputra Investindo Arya, PT Adaro Strategic Investments, PT Adaro Strategic Lestari, PT Adaro Strategic Capital, PT Dianlia Setyamukti, hingga Coaltrade Services International Ltd.

Ariano juga berada di jajaran komisaris di beberapa perusahaan, di antaranya PT Bhakti Energi Persada, PT Maruwai Coal, PT Kalteng Coal, PT Jasapower Indonesia, PT Adaro Jasabara Indonesia, hingga PT Adaro Mining Technologies.

Sebagai informasi, di ADRO Ariano tercatat menggenggam kepemilikan saham secara langsung sebesar 0,05%, sedangkan secara tidak langsung melalui PT Triputra Investindo Arya.

Prinsip Keluarga TP Rachmat

Kesuksesan Ariano Rachmat ini rupanya tidak terlepas dari prinsip dan konstitusi yang dipegang teguh oleh TP Rachmat dan keluarganya. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Ariano Rachmat dalam suatu kesempatan.

Ariano mengatakan, kedua orang tuanya yang tak lain adalah TP Rachmat dan Like Rani Imanto pernah mengundang dirinya beserta kedua saudaranya, yakni Arif P Rachmat dan Ayu P Rachmat untuk membahas mengenai konstitusi keluarganya.

"Kami ditanya apakah sebagai keluarga mau membuat family constitution?" ungkap Ariano, dilansir Olenka pada Kamis, 15 Agustus 2024.

Ketika itu, ia belum memahami apa yang dimaksud oleh sang ayah mengenai konstitusi keluarga. Hingga kemudian, TP Rachmat meminta bantuan konsultan untuk Menyusun family constitution. Ariano mengatakan, sang konsultan bertanya kepada TP Rachmat yang jawabannya membuat Ariano terheran.

Pertanyaan itu tidak lain ialah, pilihan antara family first atau business first. Ariano sangat yakin bahwa sang ayah akan memilih family first. Namun, tanpa berpikir Panjang, TP Rachmat justru memilih business first.

"Saya sempat berpikir cukup lama apa itu artinya ayah saya lebih mementingkan bisnis atau keuangan daripada family ya?" lanjutnya.

Ariano melanjutkan, dalam perjalanan waktu, ia bersama para saudaranya memahami maksud dari pilihan sang ayah itu.

"Kami baru mengerti yang dimaksud Pak TP Rachmat, business first bukan family firstsebagai dasar dari family konstitusi kami yaitu bahwa kami diminta sebagai anak hingga cucu suatu hari mengutamakan kepentingan yang lebih besar dari kepentingan kita (individu)," pungkasnya.