Dalam riset tersebut ditemukan, 67% responden Generasi Z menganggap keterampilan mereka tergolong tinggi. Hanya 1,5% yang menilai bahwa skill mereka masih rendah. Hal ini menunjukkan, mayoritas Generasi Z di Indonesia menilai bahwa dengan kemampuan yang mereka miliki, kemungkinan besar bisa mendapatkan pekerjaan yang diinginkan – bahkan di tengah ketatnya persaingan kerja dan disrupsi teknologi.
3. Kreatif dan Inovatif
Kelebihan Gen Z lainnya adalah memiliki banyak imajinasi dan kreativitas yang kuat, sehingga mereka mampu melihat banyak peluang dan berinovasi dari ide-ide segar yang dihasilkan.
Generasi Z juga memiliki pemikiran yang out of the box, di mana membuat mereka begitu kreatif menciptakan sebuah ide. Terbukti, ada banyak industri kreatif saat ini dipenuhi oleh karyawan Gen Z dengan segala ide segar mereka dalam memproduksi konten-konten menarik.
Baca Juga: Terjepit di Antara Baby Boomers dan Milenial, Apa Saja Kekurangan Generasi X Ya?
4. Adaptif dan Multitasking
Gen Z terbiasa dengan perubahan cepat dan dapat dengan mudah beradaptasi atau menyesuaikan diri dengan lingkungan baru. Banyak di antaranya yang memiliki kepribadian easy going, terlihat santai dan fleksibel dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Selain itu, Gen Z juga terbiasa melakukan banyak aktivitas sekaligus, dan cepat dalam mempelajari hal-hal baru.
5. Care dengan Isu Sosial
Selain melek dengan teknologi, Gen Z juga terkenal akan kepeduliannya terhadap masalah sosial. Mereka begitu care dengan isu-isu sosial, misalnya seperti isu pelecehan seksual terhadap anak-anak dan kasus bullying yang belakangan tengah ramah diperbincangkan.
Gen Z begitu aktif menyuarakan pendapat mereka terhadap isu-isu sosial tersebut melalui media sosial. Selain itu, mereka juga kerap berpartisipasi atau terjun langsung dalam berbagai kegiatan sosial.