Di tengah meningkatnya perhatian dunia terhadap pengobatan alami, nama DR. (Cand.) dr. Inggrid Tania, M.Si. (Herbal) mencuat sebagai salah satu sosok tokoh sekaligus pakar di dunia herbal Indonesia.
Dokter, peneliti, sekaligus pendidik ini telah mendedikasikan lebih dari dua dekade kariernya untuk menjembatani ilmu kedokteran modern dengan kearifan tradisional Indonesia.
Melalui riset, edukasi, dan peran aktifnya dalam berbagai organisasi, dr. Inggrid terus berupaya menempatkan jamu dan pengobatan herbal sebagai bagian penting dari sistem kesehatan nasional, bukan sekadar warisan budaya, tetapi juga solusi ilmiah bagi kesehatan masa depan.
Dan, dikutip dari berbagai sumber, Kamis (30/10/2025), berikut Olenka ulas profil singkat sosok dr. Inggrid Tania.
Latar Belakang dan Pendidikan
Dikutip dari laman Hello Sehat, dr. Inggrid Tania menempuh pendidikan kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) dan lulus pada tahun 2002 dengan penghargaan akademik.
Ketertarikannya pada dunia herbal membawanya kembali ke almamater yang sama untuk melanjutkan pendidikan Magister Herbal di Departemen Farmasi, Fakultas MIPA UI, yang ia selesaikan pada tahun 2012 dengan predikat Lulusan Terbaik.
Tak berhenti di situ, komitmennya terhadap ilmu pengobatan tradisional membuatnya menempuh Program Doktor Filsafat (Ilmu Pengobatan Tradisional Indonesia) di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta.
Melalui jalur ini, ia berupaya menjembatani sains modern dengan kearifan lokal warisan nenek moyang.
Perjalanan Karier dan Kiprah Profesional
Kini, dr. Inggrid menjabat sebagai Ketua Umum PDPOTJI (Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia), organisasi profesi pertama yang menghimpun para dokter untuk mengembangkan jamu dan pengobatan tradisional berbasis ilmiah.
Sejak didirikan, PDPOTJI aktif dalam riset, pengembangan, pendidikan, serta advokasi regulasi obat tradisional di Indonesia.
Dikutip dari Tempo, di bawah kepemimpinannya, PDPOTJI bahkan menerima penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai 'Perkumpulan Dokter Pertama yang Bergerak di Bidang Pengembangan Obat Tradisional dan Jamu'.
Baca Juga: Mengenal Sosok dan Tangga Karier Desy Ratnasari di Dunia Hiburan dan Politik