Sosok Luna Maya memang tak pernah lepas dari sorotan publik. Terlebih setelah momen bahagianya bersama sang aktor tampan, Maxime Bouttier, yang resmi mempersuntingnya pada 7 Mei 2025 di Gianyar, Bali. 

Wanita yang akrab disapa Mbak Bulan ini akhirnya melepas masa lajangnya, sebuah penantian panjang yang kini berakhir manis di pelaminan. Terlepas dari kisah asmaranya yang tengah berbunga sebagai pengantin baru, Luna Maya sudah lama bersinar di panggung hiburan Tanah Air.

Nama dan pesonanya tak hanya dikenal sebagai aktris papan atas, tetapi juga sebagai seorang supermodel yang mencuri perhatian sejak awal kemunculannya. Rekam jejak karier sahabat Raffi Ahmad ini begitu gemilang, penuh warna, transformasi, dan pencapaian yang tak bisa dipandang sebelah mata.

Seperti apa perjalanan karier Luna Maya sebagai artis ternama? Berikut Olenka sajikan sejumlah informasi terkait seperti dirangkum dari berbagai sumber, Senin (14/7/2025).

Baca Juga: Calon Manten, Luna Maya dan Maxime Bouttier Spill Rangkaian Perawatan dari Ujung Kepala hingga Kaki

Mengawali Karier sebagai Model

Wanita berdarah Bali-Australia ini memulai langkahnya di dunia hiburan sebagai seorang model. Pada tahun 1999, Luna Maya mengikuti ajang Cover Girl Aneka Yess! dan secara mengejutkan berhasil meraih juara ketiga.

Capaian tersebut menjadi pintu pembuka bagi kariernya. Tak lama setelah itu, adik dari peselancar profesional Tipi Jabrik ini memberanikan diri untuk merantau dari Bali ke Jakarta. Statusnya sebagai finalis ajang bergengsi kala itu membuat Luna kebanjiran tawaran photoshoot dan iklan.

Karier modeling-nya pun melesat. Wajah cantiknya mulai sering menghiasi layar kaca, termasuk saat ia didapuk menjadi bintang video klip “Yang Tak Pernah Bisa Mencintaimu” milik Naff dan “Sahabat Sejati” milik Sheila on 7 pada tahun 2000. Dari panggung model, perlahan Luna Maya mulai mencuri perhatian publik Indonesia.

Bahkan hingga kini, karier Luna Maya sebagai model terus menanjak. Ia dikenal dengan penampilannya yang khas, postur tinggi semampai, serta aura profesional yang kuat di depan kamera. Popularitasnya di dunia permodelan Indonesia pun tak terbantahkan. Luna kerap membintangi berbagai iklan, video klip, hingga menjadi sampul majalah ternama. Tak heran jika ia menyandang status sebagai supermodel berkat kepiawaian dan konsistensinya di industri ini.

Kemampuannya di bidang modeling juga mengantarkannya menjadi juri ajang pencarian bakat bergengsi, seperti Indonesia's Next Top Model (INTM), termasuk di Cycle 2. 

Melebarkan Sayap ke Dunia Seni Peran

Setelah kerap menghiasi layar kaca lewat berbagai video klip, wanita berzodiak Virgo ini mulai melebarkan sayap ke dunia seni peran. Debutnya di layar lebar dimulai pada 2004 lewat film “30 Hari Mencari Cinta”, meski kala itu ia hanya berperan sebagai karakter pendukung.

Namun, langkah kecil itu menjadi awal dari perjalanan panjang Luna Maya di dunia akting. Di tahun yang sama, ia juga tampil dalam film “Bangsal 13” dan “Brownies”. Tak hanya di film layar lebar, ia juga menjajal sinetron. Salah satu penampilan awalnya adalah sebagai putri duyung dalam sinetron “Dan” pada 2004.

Sejak itu, Luna tak berhenti menunjukkan totalitasnya di berbagai genre. Lewat film “Ruang”, aktingnya mencuri perhatian dan mengantarkannya masuk nominasi ajang bergengsi seperti MTV Indonesia Movie Awards 2006 dan Festival Film Indonesia 2006.

Salah satu tonggak penting dalam karier aktingnya terjadi pada 2018, saat ia dipercaya memerankan sosok ratu horor legendaris Suzzanna dalam film “Suzzanna: Bernapas dalam Kubur”. 

Penampilannya menuai pujian dan membawanya meraih sejumlah penghargaan, di antaranya adalah Pemeran Utama Wanita Terfavorit (Indonesian Movie Actors Awards 2019), Pemeran Utama Wanita Terpuji Film Bioskop (Festival Film Bandung 2019), dan Aktris Utama Terpilih (Piala Maya 2019).

Tak berhenti di situ, pada 2020 Luna kembali menantang dirinya lewat film “Sabar Ini Ujian”, film Indonesia pertama yang mengangkat konsep time-loop. Perannya di film bergenre komedi itu sukses mengantarkannya meraih penghargaan sebagai Aktris Pendukung Terbaik (Genre Komedi) di ajang Festival Film Wartawan Indonesia 2021.

Baca Juga: Mengenal Nabila Syakieb, Sosok Artis Multitalenta yang Hobi Berolahraga

Berkarier sebagai Presenter

Tak berlebihan jika menyebut Luna Maya sebagai artis serba bisa. Tak hanya piawai berakting dan berlenggak-lenggok di atas catwalk, Luna juga memiliki kemampuan public speaking yang mumpuni, membuka jalan kariernya sebagai presenter.

Debutnya sebagai pembawa acara dimulai lewat program Cinema-Cinema di RCTI pada 2005. Penampilannya yang luwes dan berkarakter membuat Luna dilirik untuk tampil di program varietas Extravaganza di Trans TV, yang kala itu menjadi salah satu acara hiburan paling populer.

Tahun 2007, Luna Maya tampil dalam salah satu momen penting dalam kariernya, yakni membawakan acara siaran langsung Indonesian Movie Awards bersama Nirina Zubir, Aming, dan Ringgo Agus Rahman.

Setahun kemudian, pada 2008, Luna kembali dipercaya menjadi host acara musik Dahsyat, berduet dengan Raffi Ahmad dan mendiang Olga Syahputra. Chemistry ketiganya sukses mencuri perhatian publik dan menjadikan “Dahsyat” salah satu program musik paling ikonik di masanya.

Dunia Tarik Suara hingga Jadi Produser

Menariknya lagi, wanita yang hobi bermain tenis dan padel ini ternyata memiliki suara merdu. Pada 2008, ia bersama Sandra Dewi diajak berkolaborasi oleh Dewi Sandra untuk menyanyikan lagu ciptaannya yang berjudul "Play".

Tak berhenti di situ, Luna juga sempat berduet dengan vokalis Hijau Daun, Dide, untuk menyanyikan lagu "Suara (Ku Berharap)", yang diaransemen ulang dalam versi dangdut sebagai soundtrack film "Janda Kembang". Kolaborasi tersebut berhasil masuk dua nominasi di ajang Anugerah Musik Indonesia (AMI) 2010.

Pada 2011, Luna Maya menunjukkan keseriusannya di dunia tarik suara dengan merilis mini album berjudul "Perjalanan" yang memuat enam lagu.

Tak hanya bernyanyi, Luna juga terjun ke balik layar sebagai produser dan sutradara. Ia tercatat sebagai produser pendamping dalam film "Jakarta Undercover" (2007), serta menyutradarai film pendek "Suci and the City" yang diputar di L.A. Light Indiemovie 2009. Tak hanya itu, Luna juga menyutradarai sekaligus memproduseri film omnibus "Pintu Harmonika" yang dirilis pada 2013.

Baca Juga: Mengenal Sosok Nagita Slavina: Dari Aktris hingga Jadi CEO RANS Entertainment

Merambah ke Dunia Bisnis

Seakan belum puas dengan pencapaiannya di dunia hiburan, Luna Maya juga membuktikan diri sebagai seorang pebisnis andal. Istri Maxime Bouttier ini memiliki sejumlah lini usaha yang sukses di berbagai bidang. 

Salah satunya adalah NAMA Beauty, brand kosmetik yang ia dirikan sejak 2019 bersama Marcel Lukman. Produk-produknya tak hanya terjangkau tapi juga berkualitas, bahkan NAMA Beauty sempat mendapat pendanaan awal senilai US$5 juta dari AC Ventures pada 2021.

Luna juga mendirikan Luna Habit, brand fashion perempuan bergaya chic dan modern. Usaha ini mencerminkan sisi fashionista dalam dirinya sebagai mantan supermodel. Koleksinya mencakup pakaian untuk wanita berhijab, non-hijab, hingga ibu menyusui, dan kini telah memiliki cabang di berbagai kota seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Makassar.

Tak hanya itu, Luna turut terjun di bisnis kuliner lewat Macama, restoran rice bowl modern yang ia luncurkan pada Januari 2020. Meski sempat memiliki lima cabang, kini Macama tetap beroperasi di dua lokasi, yakni Menteng dan Karet, Jakarta.

Di bidang media digital, Luna berkolaborasi dengan sahabatnya Marianne Rumantir untuk mendirikan TS Media, sebuah agensi konten yang menghadirkan berbagai program populer seperti TS Talks, Travel Secrets, dan Cipika Cipiki, yang memadukan tema traveling dan kuliner.

Menambah portofolio bisnisnya, Luna juga memiliki investasi properti berupa sebuah vila di kawasan Canggu, Bali. Vila tersebut sering disewakan untuk turis maupun kalangan selebriti.

Dengan segudang usaha yang ia rintis, tak heran jika Luna Maya masuk dalam deretan artis Indonesia yang tak hanya bersinar di layar, tapi juga sukses membangun kerajaan bisnisnya sendiri. Keren banget ya, Mbak Bulan!