Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengaku pihaknya sedang berupaya mendorong pariwisata Tanah Air supaya lebih berkualitas. Tujuannya agar wisata nusantara dapat bersaing dengan pariwisata negara-negara tetangga yang nyatanya jauh lebih baik dari  Indonesia. 

Eks Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan pariwisata berkualitas membawa berbagai dampak positif. Dengan menerapkan pariwisata berkualitas pengunjung kata Sandiaga bisa rela berlama-lamaan di tempat liburan mereka. Wisatawan kata dia juga tak sungkan memperpanjang masa liburan mereka. 

Baca Juga: Menakar Peluang Anies Baswedan di Pilgub DKI Setelah Pilpres 2024

“Kita sebagai Kementerian bisa fokus meningkatkan quality. Karena quality itu definitionnya satu longer staying guest. Dari tadinya cuma 7 hari ke 14 hari misalnya,” kata Sandiaga dalam sebuah diskusi dilansir Olenka.id Kamis (22/2/2024).

Sandiaga yakin wisata berkualitas juga dapat meningkatkan jumlah wisatawan di setiap musim libur, jadi menurutnya menciptakan wisata berkualitas adalah membuka peluang menggenjot ekonomi lokal.

“Yang kedua adalah better impact to local economy. Jadi mereka berkontribusi kepada ekonomi lokal dan menciptakan peluang usaha dan lapangan pekerjaan,” ucapnya.

Selain itu, wisata berkualitas juga membuat para turis baik lokal maupun internasional untuk kembali berwisata di tempat yang sama. Sandiaga mengatakan, wisata berkualitas memberi pengalaman istimewa kepada turis, hal ini membuat mereka tak bosan mengunjungi tempat yang sama berulang  kali.  

“Yang ketiga sustainability. Dengan pengalaman yang menarik mereka akan kembali tapi mereka juga menjaga lingkungan. Jadi itu adalah konsep quality,” tegasnya. 

Kualitas Pariwisata RI Kalah dari Malaysia dan Thailand 

Sandiaga mengakui kualitas pariwisata Indonesia sekarang ini masih kalah jauh dari dua negara tetangga yakni Thailand dan Malaysia, tak heran capaian pariwisata Indonesia acap kali dibanding-bandingkan dengan dua negara. 

Baca Juga: Digadang-gadang Jadi Calon Ibu Negara Pendamping Prabowo, Segini Kekayaan Titiek Soeharto

Baca Juga: Sepak terjang Titiek Soeharto, Calon Ibu Negara Pendamping Prabowo Subianto

Sandiaga Uno mengatakan, secara kualitas pariwisata Indonesia masih berada jauh di bawah dua negara tersebut. Hal ini dapat dilihat dari jumlah wisatawan yang masuk ke dua negara tersebut setiap tahunnya. Kendati demikian Sandiaga optimis pariwisata Indonesia bakal bersaing dengan kedua negara itu.

“Saya sudah bicara berkali-kali tapi kembali lagi capaian kita selalu dibanding-bandingkan sama Thailand. Thailand itu sudah hampir 30 juta (wisatawan) tahun lalu. Kita masih 11,7 juta. Kita (juga) kalah sama Malaysia,” ujarnya. 

“Kita kalah sama Vietnam karena Vietnam memiliki investment yang luar biasa dari segi connectivity.  2 juta orang Korea visit Vietnam tahun lalu,” tambahnya.