Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menandatangani Nota Kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) dengan Japan External Trade Organization (JETRO) untuk memperkuat kerja sama dalam peningkatan ekspor nasional dan akses pasar bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) nasional. 

Melalui penandatanganan Nota Kesepahaman ini diharapkan meningkatkan partisipasi UMKM yang ‘naik kelas’ berdaya saing global dan berorientasi ekspor melalui program WikiExport. WikiExport merupakan inisiatif yang dikembangkan Kadin Indonesia sejak Oktober 2022 bersamaan dengan Gerakan Kemitraan Inklusif. 

Bekerja sama dengan JETRO, inisiatif ini merupakan upaya pembinaan dan peningkatan kapasitas UMKM termasuk dalam membuka akses pasar global. WikiExport Jepang juga menjadi program legacy B20 yang bertujuan menjembatani UMKM Indonesia dengan perusahaan-perusahaan Jepang yang membutuhkan pasokan produk-produk Indonesia.

“Peran dan kontribusi UMKM sangat penting untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8%. Bertumbuhnya UMKM yang berorientasi ekspor turut memperkuat fundamental perekonomian nasional. Selain itu, semakin luasnya akses pasar UMKM juga akan meningkatkan nilai perdagangan ekspor. Oleh karena itu, meningkatnya kolaborasi dan investasi dalam pengembangan kapasitas UMKM sebagai bagian dari rantai pasok juga menjadi penting,” ujar Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid, dikutip Olenka, Minggu (7/7/2024).

Baca Juga: Kadin Indonesia dan Brawijaya Hospital Teken Kerja Sama untuk Peningkatan Kualitas Kesehatan Perempuan

Arsjad menambahkan, penandatanganan MoU Kadin Indonesia dengan JETRO menjadi dasar kerja sama jangka panjang yang saling menguntungkan, sekaligus mendukung perusahaan-perusahaan Indonesia dan Jepang, termasuk UMKM yang ingin mengembangkan pasar di kedua negara. Kerjasama dengan JETRO dapat meningkatkan keberhasilan dan peningkatan volume ekspor UMKM ke Jepang.

Penandatanganan MoU dilakukan oleh Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid dan Chairman of JETRO, Ishiguro Norihiko. MoU antara Kadin dan Jetro antara lain mencakup

kerja sama dalam pengembangan materi dan pemberian pelatihan ekspor bersertifikat, penyediaan platform layanan informasi 24 jam bagi UMKM, serta kolaborasi dalam hal riset dan pengembangan networking dan business matching. 

Pasca penandatangan MoU hari ini, Kadin Indonesia akan menggelar launching resmi sertifikasi dan pengembangan ekspor pada 22 Juli 2024 mendatang di Jakarta Convention Center.