Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) periode 2009–2014, Ignasius Jonan, mengatakan bahwa setiap inovasi harus memberikan dampak positif terhadap kinerja bisnis perusahaan.

Ignasius Jonan menegaskan, suatu inovasi dapat dikatakan berhasil apabila mampu menghasilkan value capture, yaitu peningkatan pendapatan (revenue) dan laba (profit) perusahaan.

"Kalau cuma value creation tapi nggak ada manfaat dampak ekonomisnya untuk company, ya berarti anda omong kosong," tegas Jonan, dilansir pada Jumat, 3 Oktober 2025.

Baca Juga: Ignasius Jonan Bicara Soal Melayani Pelanggan dengan Humanis

Ia mencontohkan bahwa selama memimpin KAI, ada banyak usulan inovasi dari anggota tim. Akan tetapi, ia mengaku dirinya merasa kurang puas karena sebagian besar inovasi tidak memberikan manfaat nyata terhadap kinerja bisnis perusahaan.

Jonan menambahkan, lebih baik ada sedikit inovasi yang berhasil dilakukan tetapi memberikan manfaat langsung terhadap bisnis perseroan, dibandingkan banyak inovasi namun tidak berdampak signifikan.

"Lebih baik bikin satu atau dua inovasi tapi bisa meningkatkan nilai daripada bisnisnya. Kan kalau nilai bisnisnya meningkat, kesejahteraannya naik juga," tutupnya.