Mantan Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) periode 2009-2014, Ignasius Jonan, menekankan pentingnya memiliki visi yang implementatif bagi seorang pemimpin.

Menurutnya, visi tanpa realisasi hanyalah angan-angan kosong.

“Visi kalau tidak bisa diimplementasikan, kalau buat saya angin. Tidak ada apa-apanya. Yang ngarang saja kan, nulis saja,” tegas Jonan, dalam sebuah video, dikutip Olenka, Sabtu (12/7/2025).

Ia menambahkan, seorang pemimpin tak hanya dituntut mampu menyusun visi, tetapi juga mendorong anggota tim untuk menjalankannya.

Baca Juga: Perjalanan Ignasius Jonan Ubah Toilet KAI Jadi Ramah Lingkungan

Tanpa hal itu, kata dia, pemimpin tak ubahnya seorang pemimpi.

“Kalau bikin visi itu, pemimpin bisa. Tapi harus bisa mengkomunikasikan visi,” ujarnya.

Bagi Jonan, visi yang baik adalah visi yang bisa dipahami, dikomunikasikan dengan jelas, serta diimplementasikan bersama oleh seluruh anggota tim.

Hal ini menjadi kunci transformasi KAI saat dirinya memimpin dan mengubah wajah transportasi kereta api Indonesia.

“Kita juga harus bisa memberikan kesempatan orang lain untuk mengimplementasikan visi itu,” tandas dia.

Baca Juga: Modal Besar Jonan Sukses Ubah Wajah Perkeretaapian Indonesia: Pemimpin Harus Tegas!