Tak hanya itu, pihaknya juga merespons kekosongan kursi Komisaris Utama (Komut) Pertamina, pasca mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mundur dari jabatan tersebut.

Karenanya, ia berharap pemerintah khususnya Kementerian BUMN dapat segera menetapkan Komiut definitif. “Hal ini diperlukan agar kinerja Pertamina ke depan dapat lebih baik dengan adanya kelengkapan struktur organisasi yang resmi,” katanya.

Ia juga berharap Erick Thohir bisa segera menetapkan pengganti Ahok dengan mengutamakan barisan pekerja internal Pertamina yang kompeten.

“Kita beri masukan bahwa siapapun yang ditunjuk hendaklah yang punya kompetensi khususnya di sektor energi. Akan lebih baik kalau dia orang dalam (internal Pertamina) yang lebih paham. Saat ini jabatan tersebut sudah diisi Plt. Kita tunggu saja karena penunjukan Komut itu ranahnya pemegang saham, kewenangan dari Kementerian BUMN,” tukasnya.