Bank BTPN dapat menjaga rasio likuiditas dan pendanaan di tingkat yang sehat, dengan liquidity coverage ratio (LCR) mencapai 233,6% dan net stable funding ratio (NSFR) 115,7% per 31 Maret 2024. Perseroan mencatat rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) yang kuat di angka 27,8%.
Laba bersih setelah pajak Bank BTPN (konsolidasi) yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk tercatat Rp544 miliar pada akhir Maret 2024, lebih rendah 32% yoy. Penurunan ini disebabkan oleh kenaikan biaya sejalan dengan pertumbuhan volume usaha dan inisiatif-inisiatif yang sedang dikerjakan oleh Bank, lebih tingginya pencadangan kredit seiring dengan pertumbuhan jumlah kredit yang diberikan serta keputusan perseroan untuk menambah pencadangan kredit sebagai bentuk antisipasi berakhirnya POJK relaksasi kredit restrukturisasi pada 31 Maret 2024.
Sementara itu, hingga akhir Triwulan I-2024, Jenius dari Bank BTPN berhasil mencatat pertumbuhan positif pada jumlah registered user sebesar 21% menjadi 5,5 juta dari 4,6 juta pada periode sebelumnya. Total penyaluran kredit (Flexi Cash, Digital Micro, Kartu Kredit Jenius Visa, Paylater) menunjukkan peningkatan dari Rp1,2 triliun menjadi Rp2,8 triliun. Selain itu, dana pihak ketiga yang dikelola Jenius juga tumbuh sebesar 13% menjadi Rp26,7 triliun.
Pada Januari 2024, Jenius sebagai solusi life finance bagi masyarakat digital-savvy meluncurkan kampanye ‘Think Unthinkable’. Hal ini menegaskan semangat Jenius dalam menghadirkan lebih dari 43 inovasi dan fitur sejak diluncurkan pada 2016 yang membuat Jenius semakin relevan bagi kehidupan masyarakat digital savvy.
Komitmen Bank BTPN Perkuat Ekonomi Inklusif untuk Ciptakan Kehidupan yang Lebih Berarti
Dukungan bagi nasabah Bank BTPN melalui program Daya kembali menjadi salah satu faktor penting di balik kinerja positif perseroan pada Triwulan I-2024. Program Daya bertujuan untuk meningkatkan kapasitas nasabah di semua segmen melalui empat pilar utama, yaitu literasi keuangan, pengembangan kapasitas diri, peningkatan kapasitas usaha, dan kehidupan yang berkelanjutan.
Sepanjang Januari hingga Maret 2024, jumlah penerima manfaat program ini menjangkau total 1,4 juta penerima manfaat, naik 40% yoy, melalui 2.765 aktivitas, naik 50% yoy.
“Bank BTPN akan terus mengedepankan solusi layanan keuangan berkelanjutan untuk semua segmen, yang didukung teknologi digital terdepan, seraya mengintegrasikan nilai-nilai keberlanjutan di setiap langkah kami. Inisiatif ini merupakan cerminan dari nilai-nilai inti yang kami pegang teguh dalam setiap aspek profesional perseroan, termasuk integritas, berfokus pada nasabah, proaktif dan inovatif, kecepatan dan kualitas, serta sinergi. Kami siap memberdayakan jutaan rakyat Indonesia untuk membangun hidup yang lebih berarti dan memberikan makna lebih bagi perekonomian bangsa,” tutup Henoch.
Baca Juga: Langkah Bank BTPN Dukung Transisi Menuju Ekonomi Hijau Melalui ESG Deposit