Kesuksesan sebuah brand sering kali lahir dari mimpi besar yang dibangun di kota kecil. Hal inilah yang dialami Syifa, pemilik Arabelle Scarf, yang memulai perjalanannya pada 2022.
Dalam waktu singkat, brand modest fashion asal Kudus, Jawa Tengah, ini berhasil dilirik pemerintah dan difasilitasi oleh Kementerian Perdagangan untuk tampil di Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW).
Tak hanya itu, Syifa juga menyebutkan, melalui fasilitasi dari Kemendag, Arabelle Scarf berkesempatan mengikuti berbagai pameran berskala nasional dan internasional seperti Handarty di Korea Selatan, Jogja Fashion Week, dan sejumlah pameran lainnya.
“Waktu itu, kami baru berdiri di tahun 2022 dan langsung difasilitasi Kemendag untuk ikut di acara JMFW. Kami berasal dari daerah kecil, dengan segmentasi menengah ke atas. Awalnya sempat dipandang sebelah mata karena dianggap, ‘Ini orang mana, dan berani-beraninya ambil segmentasi seperti ini?’” kenang Syifa, saat acara peluncuran atau kickoff Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) di Balai Kartini, Jakarta, baru-baru ini.
Dijelaskan Syifa, partisipasi brand modest fashion miliknya di JMFW 2023 pun menjadi titik balik.
Baca Juga: ‘Essential Lab’ Jadi Tema JMFW 2026, Targetkan Modest Fashion Indonesia Mendunia