Anggur Hijau
Sementara itu, menurut Debjani Banerjee, Incharge Dietetics, anggur hijau kaya akan vitamin C, K, kalium, dan serat. Anggur hijau juga kaya akan antioksidan, seperti flavonoid, yang telah dikaitkan dengan karakteristik anti-inflamasi dan anti-kanker.
Anggur hijau juga mengandung karbohidrat alami seperti glukosa dan fruktosa, yang menyediakan energi bagi tubuh. Tak hanya itu, anggur hijau juga mengandung resveratrol, komponen kimia yang dapat bermanfaat bagi tubuh dengan meningkatkan kadar energi dan memperbaiki metabolisme umum.
Selain untuk meningkatkan kadar energi, anggur hijau terkenal untuk mengelola berat badan, dan sebuah penelitian mengungkapkan bahwa flavonoid, bentuk antioksidan yang kuat, dapat membantu orang menjaga berat badan yang sehat. Anggur hijau dianggap sebagai salah satu pengobatan yang paling efisien untuk mengelola tekanan darah tinggi.
Kesimpulan
Anggur hitam dan hijau sama-sama mengandung banyak vitamin dan mineral penting, seperti vitamin C, kalium, dan antioksidan. Keduanya merupakan buah bergizi dengan beberapa manfaat kesehatan.
Pilihan di antara keduanya didasarkan pada preferensi dan tujuan kesehatan Anda sendiri. Jika Anda menyukai buah yang lebih manis, anggur hitam bisa menjadi pilihan yang lebih baik untuk Anda.
Jika Anda lebih menyukai buah asam atau mengelola asupan kalori, anggur hijau mungkin merupakan pilihan yang lebih baik. Jika Anda menginginkan buah dengan kandungan antioksidan tinggi, anggur hitam mungkin merupakan alternatif yang lebih baik, meskipun anggur hijau mungkin cocok untuk orang dengan pantangan makanan.
Baca Juga: Anggur Kolesom: Dinikmati Lintas Generasi Hingga Kolaborasi dengan Kuliner Premium
