3. Mendaki gunung
Jika kamu termasuk orang menyukai alam terbuka, mendaki gunung adalah pilihan yang sangat baik. Selain memberikan dorongan kardio, berjalan di medan yang tidak rata juga melatih otot inti dan tubuh bagian bawah.
Mendaki gunung membantu meningkatkan sirkulasi dan mendukung fungsi hati dengan membantu proses detoksifikasi tubuh. Selain itu, berada di alam dapat mengurangi stres, yang selanjutnya dapat bermanfaat bagi kesehatan hati karena stres kronis dapat merusak fungsi hati.
Cobalah mendaki gunung setidaknya seminggu sekali untuk merasakan manfaat fisik dan mental.
4. Pilates
Pilates adalah bentuk latihan yang lembut namun efektif yang berfokus pada fleksibilitas, kekuatan, dan pernapasan yang terkontrol. Latihan ini sangat cocok untuk meningkatkan kekuatan inti dan sirkulasi yang lebih baik ke seluruh tubuh.
Karena hati berperan penting dalam menyaring darah, sirkulasi yang lebih baik dapat langsung meningkatkan fungsi hati. Pilates dapat membantu mengurangi stres, yang dapat berdampak positif pada kesehatan hati. Tambahkan sesi Pilates selama 15-20 menit beberapa kali seminggu untuk hasil yang optimal.
5. Push-up dan squat
Latihan yang melibatkan latihan kekuatan, seperti squat dan push-up sangat bermanfaat bagi hati. Latihan ini meningkatkan massa otot secara keseluruhan, yang meningkatkan kemampuan tubuh untuk memetabolisme lemak dan glukosa.
Dengan demikian, hati tidak terlalu terbebani oleh lemak. Melakukan serangkaian push-up dan squat setiap hari memperkuat inti dan tubuh bagian bawahmu, sekaligus mendukung kemampuan hatimu untuk memproses lemak dengan lebih efisien. Mulailah dari yang kecil, dengan 10-15 repetisi, dan tingkatkan secara bertahap.
Baca Juga: 5 Sneakers Terbaik untuk Olahraga Lari Maupun Jalan Kaki