3. Kelopak Mata Bagian Dalam Pucat -  Tanda Anemia

Warna merah muda pada bagian dalam kelopak mata bawah adalah tanda kadar hemoglobin normal.

Jika tampak pucat, ini bisa menjadi sinyal anemia atau kadar hemoglobin yang rendah.

Anemia terjadi saat jumlah sel darah merah menurun sehingga kemampuan tubuh mengangkut oksigen berkurang.

Pemeriksaan konjungtiva merupakan salah satu cara sederhana untuk mendeteksi tanda fisik anemia.

4. Mata Melotot - Tanda Hipertiroidisme

Mata yang tampak melotot atau eksoftalmos dapat menjadi gejala hipertiroidisme, terutama pada penderita Penyakit Graves.

Kondisi autoimun ini menyebabkan kelenjar tiroid memproduksi hormon secara berlebihan, memicu peradangan dan pembengkakan di belakang bola mata.

Gejala ini biasanya muncul dalam tahun pertama setelah diagnosis, dan perlu ditangani oleh dokter spesialis.

5. Mata Bengkak - Tanda Retensi Cairan

Mata bengkak tidak selalu berarti kurang tidur. Edema periorbital atau penumpukan cairan di jaringan halus sekitar mata juga dapat menjadi penyebabnya.

Dalam kasus ringan, kondisi ini tidak berbahaya. Namun bila terjadi terus-menerus, retensi cairan dapat menjadi tanda gangguan pada ginjal, jantung, atau organ lainnya.

Semoga informasinya bermanfaat, ya!

Baca Juga: 7 Gejala Awal Kanker Ginjal yang Sering Terlihat Sepele